Terjebak Cinta Ketua Preman
udah git
. Mungkin mulai sekarang, aku tidak lagi berada dalam ge
tku itu bertanya seakan tak percaya.
dangan darinya dan beralih lag
tar, berusaha terdengar acuh tak acuh. Namu
ngar apa-apa darinya. Hening. Degup jantung terdengar sang
atap, dengan mata terbelalak. Mulutnya terbuka seolah ingin menga
ius tauk
ungkin," katanya, seakan lebih tahu da
di atas meja. "Tapi emang beneran, Min. Gue udah pernah g
ap riang dan sangat menyukai pesta. Namun, meski pikiran dan pakaian sangat bebas, kami berdua ingin tetap suci sebelum menikah. Ya, sebenarnya kami ingin menikah dulu sebelum berhubungan. Mina p
sih? Kapan kejadiann
aktu pesta te
ali diingat karena saat itu adalah pesta terakhir. Semua yang aka
ada guru, semuanya kabur. Badan gue jadi terasa sangat panas, karena itulah gue buka baju. Karena mabuk, gue joget sama seseorang dan menciumnya.
, kan bilang kalo lo tidur sam
enggigit bibir bawah, kebiasaan yang biasa kul
sebulan yang lalu, dan lo ba
iya,
dipercaya. Gue cuma gak bisa ... kita kan tahu, Mel, meski
gitu, Min. Gak tahu ken
jingan itu mencekoki terus nikmatin tubuh lo? Gue pasti bakal ngebunuh dia, kenap
akiku. Seraya meletakkan dagu, aku berkata, "Orang lain yang minumin, tetapi laki-laki yang tidur sama gue, kebetulan ada di sana. Gu
"lo itu dibius, jadi bukan diri lo sendiri." Dia mengintip di bawah bulu matanya, memberi tatap
n ... tolong jan
sia
u berkeringat sambil menggigit bibir. Haruskah aku memberi tahu Mina? Bagaimana reaksinya jika tahu
dia mengangkat alis da
menelan ludah. Ya Tuhan ... apa
Aku bertanya
, sepertinya dia tahu
ng petik
h itu, kami berdua tertawa. Aku tertawa sangat keras sampai s
saat akhirnya bangun dan menyek
nyeringai. "Jadi, sia
rsadar dan menatapnya dengan tegas. "Ja
j .
Seorang sahabat pergi. Ya Tuhan, aku akan berakhir tanpa teman, sampai
u. Sepertinya Mina melempar sesuatu. Aku memelototinya lalu mem
ebanyakan drama
ndo
pa
si Ha
o si Bu
is dalam h
dan kasihan dalam reaksi Mina. Kami berdua tahu, aku sekarang b
elakukan hubungan, dan nge-ses walau hanya sekali. Namun tetap saja, banyak wanita menginginkannya. Getaran misteriusnya menambah day
tidak menginginkannya? Mungkin aku tidak, tidak pernah tertarik padanya. Tidak pernah delusi seperti wanita lain, yang berharap mend