icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Ibuku Kuyang?

Bab 7 Jeritan Ibu

Jumlah Kata:735    |    Dirilis Pada: 14/01/2022

nyala, Dinda pun tertidur lelap sejak tadi. Apa tadi?

usinasi karena pikiran tentang kuyang itu? Ata

an terasa dingin. Jika itu

m tentang pengusiran kuyang. Segala macam benda disebar di seluruh rumah, tak

asa semua orang sudah terlelap. Bandel sedi

dak membangunkan orang rumah. Setelah berhasil kelua

bingung sendiri dengan

belum

alu perlahan berbalik

a tidur jadi mau bikin s

r malah ke sini?

Kek, nyari

alas membuat susu karena memang tidak mau. Jadilah balik ke

*

rjemur. Cuaca belakangan tidak enak, sering turun hujan. Mump

. Dinda ingin menghampiri, tapi kucegah karena Ibu harus berist

uh. Katanya sakit, ya? Kok lama banget?” tanya T

a, Tan. Sakit biasa, ke

agi musim f

ik berisi jahe dan rempah-remp

aja sama nenek dibuatin ramuanny

sih,

galihkan perhatianku. Plastik hitam pu

semalam itu. Kok di sini? Mana ma

apa,

ghalau kuyang. Kakak mau sebar, eh Nenek datang ngambil rumputny

ak. Di rumah gak ada rum

sebar rumputnya malah dita

jauhan. Aku langsung melempar plastik itu ke semak

rumput sama Pak Mursalim

ku singkat sembari men

h apa gitu? Ndak ada k

sekali ia bertan

?” Dinda malah bertan

k dan menjawab per

jadi kuyang supaya cantik dan awet muda. Nah, syarat atau tumbalnya itu harus rutin makan bayi baru

masih kecil, takut kebawa mimpi,” ucapku

penting Dinda udah

tahun mana paham beginian. Alih-alih

man, ya?” Aku hany

uyang ndak bakal mampir ke rumahmu. Dia gak suka bau jariangau itu

Aku pun menghela napas lega. Dinda pergi k

ang. Tadi Kakak le

k!” Aku ikut mencari plastik hitam itu. Ya,

ai. Menyerah, kami duduk di teras rumah sembari mengipas wajah. K

amu cium gak?” tanyaku pada Dinda s

eh. Mungkin dar

bu

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka