icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

A.M.O.R.E.G.A

Bab 3 Two

Jumlah Kata:1025    |    Dirilis Pada: 11/01/2022

tentang OSPEK yang mengenalkan s

i menegurnya dari lamunan yang membuatnya hampir saja lupa kalau dia sudah be

aja. Karena mungkin saja seniornya itu juga be

tnya dengan

apa?" Salah satu

k," jawab

g lengan Amor yang langsung ditepis begitu saja me

aaf juga," uj

Temannya

kali." Mengedikkan

itu. Tumbler biasa dengan warna abu-abu yang sudah mulai kusam. Diberi na

u, Ga?" tan

minum," ujarnya singkat. Lalu memasukk

tkan bermain basket. Karena mereka tahu seperti apa Rega. Tidak akan men

ur Muhammad dan Christian Orion Anezka. Yang lain hany

saja dia tidak kena. Dia lebih terkejut ketika seorang kakak senior menyapanya. Dia tidak nyaman apalagi melihat seorang kakak senior di belakangnya yang melihat dengan tatapan tajam. Se

selalu terngiang hingga dia meluk

ndalian diri yang baik. Semestinya nanti jika ada pel

khirnya dia ingat bahwa dia lupa membawanya tadi

ya itu pemberian karena terpaksa. Dia tidak pernah menda

. Walau terkesan kejam dan tidak menyukainya tapi ker

nya kakek, ayahnya dan saudara tirinya. Yaitu Riana, adik tirinya yang berbed

an makanan. Ya, mereka menganggapnya pembantu di rumah. Tidak ada yang benar-benar menganggap

ebagai ayah? Kala tak pernah sedikit pun tangannya menyentuh dengan lembut juga mengusap kepalanya

an mengatakan pada ayahnya dengan sindiran at

hback

g bagus. Aku kapan dibelikan?" Pria itu tersen

" ujarnya lembut memb

lai les. Pulangku sore. Dan aku butuh handphon

nya. Anak itu berharap dia juga ikut ditanya apakah menginginkan sesuatu atau ti

ia tua yang dari tadi memperh

agap, menggeleng, han

ak, belikan semua biar a

nti menimbulkan dendam bagi yang lain." Kake

sembari memandangnya tajam dan

k pernah menyapanya dengan benar. Hanya saja kakekn

ernah bisa menjadi anak yang diakui ayah

saudaranya. Namun, tidak dengannya. Tapi ketika ayahnya

h! Itu bekasku," ujar

kan apa yang dia punya. Ketika dia berbalik, kakeknya tersenyum. Pertama kalinya

dewasa." Itu kata-kata terakhir kakeknya yang membuatnya sadar bahwa kakek memang tidak menunjukkan rasa sayangnya dengan bebas seperti orang lain. Begitu pu

hanya dapat bekas. Bekas papa yang tidak seberapa. Pantas sama

tara Vicko hanya melewatinya setelah

hbac

bekas ayahnya. Sekarang, botol minum itu saja sudah hi

gi melamun sampai akhirnya dia be

erapa anak lelaki yang menjadi kakak seniornya bermain bola kaki t

Tapi, ... apa yang dia lihat m

OR

morga

01 Mare

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka