Pesona Duda Manja

erjumpa

a saja yang saya dapatkan, bil

lkan nama saya Rayana Livina,

a-y

n termasuk lokasi yang banyak dicari orang. Apartemen kami pun menjadi hunian

angat privasi, nyaman dan aman. Begitupun dengan sistem sterilisasi canggih yang kami miliki,

, saya

aaf,

alah, la

partemen yang ia promosikan. Hingga Raya mengantarkan sang duda melihat-li

aya jadi mengambil salah satu dari mereka. Saya ambi

di langsung ke unit, luas 300 meter persegi, tempat ngeg

akan segera

anpa kendala. Hanya sekali gesek dan beberapa kali ta

artemen anda ingin kami pasarkan andapun bisa menghu

a mengurangi r

mencoba membisikan sesuat

asisten rumah tangga partime,

nyetrika, tukang masak dan beres-beres tem

in bekerja di sini, kau juga bekerja di tem

n lah tuan, sekedar penunda rasa lapar. Tapi, berkat tuan membeli aparte

OHO*. Saya tinggal di sana, kau bisa bekerja mulai besok!" Sambil mengelu

ksa, kan? Tuan benar butuh, kan?" Ta

em

i. Dan perihal gaji, berapapun gaji yang tuan berikan.

Jika itu terjadi, saya tak akan segan m

is itu dengan semanga

K Pelit

eeed

e Ray

, seolah sudah lama tak berjumpa. Saling berpeluka

yku sudah sadar?" Tanya si po

'm happy karena onty lagi happy, onty akan mentraktirmu

akan enakk ...

n, kita jenguk mom

!" Sorak Fayed

ampu merah, menunggu rambu berwarna h

IDIT TI

bertanda para penjalan dipers

gi pejalan kaki untuk melanjutkan tujuannya. Pria di dalamnya langsung terkesima, tatkala melihat

ang lucu.' Gumam Rizal sambil menatap

Rumah

mati angin yang masuk ke ruangannya melalui jendela yang terbuka. Lambai

ri ini. Bagiamana keadaan kakak?" Ucap gad

a jawaban da

an cepat sembuh. Mom, aku tadi habis makan chiken dan aku sampai n

lagi tak ad

re you

lembaran baru. Kita bisa bahagia meski hanya bertiga. Kakak cukup duduk manis di ruma

erak membaringkan tubuhnya di ranjang

t happy, aku tak butuh seorang aya

ku, kecerdasanku ini di atas rata-rata dan ia berpesan padaku, jika nanti ada

dak hanya butuh cerdas percuma jika cerdas tapi pemalas. Laki-laki haru

tu " jawab Fayed, menyilangk

a pulang yuk, besok onty harus bangun lebi

h, emmuuaa ..." Mencium sang momy di p

a perawat, bertanya tentang perkembangan sang kakak

engan bentuk wajah sedikit oval tampak sudah beraktifitas lebih pagi dari biasanya. Seolah

apkan sarapan. Dan semuanya beres, bersam

ika onty belum

datang." Potong Fayed, yang su

k ce

men hybrid yang menggabungkan fungsi hun