Escaping The Madhouse

orang yang berada di kafe ini melirik kearah tempatku. Aku yang m

a…” desis Tiffany sambil mengelus kakinya yang ter

karena pertanyaanmu itu,” bisikku. Aku tidak berani menatap kearah

ya bertanya tapi responmu kenapa sangat

tidak pernah membicarakan orangtuanya. Tentang temannya, seingatku hanya pernah bertemu satu kali. Aku tidak tahu kapan, tapi aku yakin

tidak mengenalkanmu pada temannya itu bukan?” aku mengeru

nal orangtua dan teman-temannya? Kita akan saling bertemu nanti di pernikahan,”

cantik, tapi kamu sangat bodoh d

doh dalam urusan percintaan. Aku sudah berpacaran selama lima

saudaranya atau orangtuanya. Mereka juga akan mendekati anggota keluargamu yang lain, Max yang sedang mendekatiku juga seperti itu padaku. Di

a temannya, atau anggota keluarganya yang lain. Aku hanya bertemu temannya ketika berjalan-jalan disebuah taman dan itu pun hanya berpapas

teringat Gerald dan Nadine saling mengenal, mereka bahkan sering berbicara satu sama lain melalui telepon

enalkan pada lingkaran pertemanannya? Pada anggota keluarganya yang lain? Dia pasti memiliki kel

pada hari pernikahan kita. Tidak mungkin dia tidak mengundang keluarganya sendiri, juga teman-teman yang lain. Itu artinya a

u akan bersama dengannya selamanya. Aku bisa membayangkan hari-hariku dengannya, anak-anak kecil yang berlarian di rumah dengan ria

yang sedang jatuh cinta,” Tiffany mulai menyerah. “Aku tidak akan membantumu jika mendengar ada masalah yang terjadi, seperti ora

mereka mau. Berani-beraninya kamu menjelekkan calon suamiku, kukira kita sahabat tapi kamu tidak menduk

ik untukmu. Aku hanya ingin kamu menahan diri dan tidak mengambil keputusan begitu cepat, aku ta

sekali terlihat sangat tidak menyukainya, membuat fitnah dan menjelek-jelekkannya. Kamu tidak bisa menghargai pilihan hidupku,” tidak peduli lagi dia sahabatku atau buk

kay? Aku seperti ini karena peduli padamu dan tidak ingin sakit hati atau mendapat masalah karena orang itu, Kuharap kamu juga b

ld, jika memang kamu tidak suka padanya berpura-puralah untuk menerimanya. Jika kamu tidak bisa mengabulkan keinginan kecilku, kita selesaikan saja persah

salahmu. Aku tidak akan mempermasalahkannya lagi, tapi jika dia mulai bertingkah aneh dan tidak benar, aku akan langsung memberitahumu

, aku seratus persen yakin tidak akan terjadi masalah apapun padaku, aku dan Gerald akan hidup bahagia sel

saja sejauh mana kamu bisa bertahan dengan itu,” dia meny

haan desain, dia sudah mendapatkan pekerjaan sebelum kelulusannya jadi dia tidak perlu khawatir menjadi job seeker. Sedangkan ak

*

ntuk mengurus bisnisnya. Nadine juga pergi untuk mengurusi keperluan Dad sebelum dia pergi. Aku sekarang berada di sebuah restoran dengan teman-teman lain untuk merayakan kelulusan lalu setelah itu kita semua akan pergi ke klub bersama. Tiffany sedang

ng sibuk? Aku ingi

t pada kelulusanku, tapi itu beberapa jam yang lalu dan dia belum membalas pesanku sebelumnya. Apa

bung dengan yang lain,”seorang temanku datang

nikmati waktuku dengan melihat kalian,”

akhirnya kita berpisah mencari tujuan hidup masing-masing. A

k tanganku dan berjalan pada kerum