icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Wanita Kesayangan Tuan Duda

Bab 2 Jangan Seenaknya!

Jumlah Kata:1025    |    Dirilis Pada: 07/12/2021

au kamu lakukan!

patumu. Biar aku lap sampai warnanya luntur.” Geram Selena Tan, ia

n Selena Tan, mereka saling beradu kekuatan untuk memperebutkan sebuah sepatu. Hingga akhir

nnya terlibat ketegangan bersama seorang wanita. Namun di saat ia hendak membantu, tuan muda itu

anya seketika berbinar, ia yakin dengan pasti bahwa sepatu itu sudah kembali kinclong. “Tuan angkuh, lihat itu! Sepatumu sudah kembali seperti baru, jadi please jangan dilebih-l

ar.” Suara bariton itu mencegat Selena Tan yang baru saja membalikkan punggungnya, belum juga sempat melangkah namun sudah dicegat l

. Dia belum tahu apa sanksinya menyinggung pelanggan VIP di bar ini.” Tegas pria muda itu yang mulai meny

aku harus kehilangan pekerjaan di hari pertama aku bekerja?’ Selena Tan meratapi nasibnya yang di ujung tanduk. Bukan mudah mendapatkan pekerjaan di kota besar ini dengan modal ijasah pas-

an sungguh tidak bisa lari dari keadaan yang tidak berpihak kepadanya itu. Sepasang mata menyorotinya dengan tajam, dilengkapi dengan senyum seringa

kenyataan itu seketika menamparnya bahwa ia t

*

managernya ikut campur dalam urusan yang tadinya bersifat pribadi, berubah menjadi sidang terbuka untuk menyudutkannya. Selena Tan sudah

mu tidak mengajarinya sopan santun?” Celetuk si tuan muda itu seraya menat

epatunya saja dibilang fatal? Sepertinya beban hidup pria angkuh ini lebih berat daripada aku, sampai-sampai hal sepele begini saja dibilang berat.’ Gerutu Selena Tan yang terp

kan maaf kepada tamu penting itu. “Maafkan saya tuan Saputra, saya sungguh tidak menyangka anda akan mendapatkan pengalaman yang tidak menyenangkan di tempat kami. Pegawai ini baru hari ini bekerja di sini, saya mohon maaf atas kelalaian yang dia

s. “Kamu manager baru di sini? Apa kamu juga ikut meremehkan aku? Hanya membayar minuman dan kudapan saja aku lebih dari sanggup, untu

ia pun kembali membungkukkan bad

ersenyum miring, sangat kebetulan sekali ketika ia mendelik ke arah wanita yang bermasalah itu, Selena Tan pun tengah mencuri tatap ke arahnya. Tuan Saputra merasa detik

kamu lakukan sehingga tuan

akhlak seperti itu.’ Gumam Selena Tan yang malah bicara dalam hatinya dan bercab

syik melamun!? Apa kamu sungguh tidak menginginkan pekerjaan ini lagi?” Gert

k sengaja menumpahkan minuman pada sepatu tuan ini. Saya sudah membersihkannya namun tuan ini

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka