Terpaksa Dimadu

embur seseorang di seberang sana. Meski tak menyebut nama aku tahu siapa dia. Gadis ini seperti

Kapan kamu ada waktu? Kita

ah nanti aku jemput ke rumah." Tanpa sal

ela napas

amku tak habis pikir dengan

pai di rumahku. Ia sama sekali

n klakson beberapa kali. Gadis

, sih?" protesnya ketika aku ke lua

juga akan jadi anakmu. Gak ada yang jag

kan bagaimana jika aku tinggalkan Haida

pi awas jangan bikin k

membuka pin

ng, Mbak. Emang aku

. Kalau Haidar di depan, katamu takut mobilmu kotor, jadi

h, deh. Rep

ihatnya kesal seperti itu. Tunggu saja

ka mobil telah sampai di sebuah r

ecil tempatnya, namun aku berani bertaruh keahliannya

rkerut saat melihat te

Mbak? Di sin

aja, riasannya bagus kok gaunnya juga banyak.

a-

lihat ke dalam,"

ungut-sungut tak rela. Aku tahu ia akan seperti in

iapa ini? Adik? Mau nikah?" berondong Dinda s

ersenyum me

asuk Din?

Maaf saking senengnya lupa d

," ajakku

ayaknya pengap di dalam s

a. Benar-benar gak ada adab. Apa yang diajarkan orang tuanya

dah,"

ngkan sikap Mas Arman dan keluarganya. Justru ia sampai menitikkan

yaknya aku gak jadi paka

nji aku mau meriasnya jadi cantik. Bakal kucor

kencang-kenc

adis sombong itu

mengajakku pulang. Tingkahnya mirip sekali anak lima tahun. M

ke WO yang itu!" seru Mila sa

pakai WO yang

dah terkenal ke mana-mana. Aku

banget. Temenku tadi riasannya gak ka

mau,

nget. Kalau pakai Premium Wedding malah kurang jauh. Di sana, kan

ualitas dan bonafit. Emang m

, buat semuanya,

iiit

an berdecit karen

Mila. Hati-hat

ksa Haidar. Untung

lima puluh juta?

Duku waktu aku sama Mas Arman nikah malah gak dikasih sama s

u-ta?" tanyanya

t ekspresi seperti ini. Aku terkikik dalam hat

dari uang Mas Arman. Tapi, aku tak rela.

udah semuanya lho dengan

ak mintalah lagi

sendiri ibu mertuaku gimana. Kenapa gak kam

ak suka sama aku gimana

gangkat

ama orang tuamu. Mere

h gak boleh menikah sama

" tanyak

aku. Jadi urusan biaya Papa sama Mama gak usah khawatir. Past

aya diri sekal

mu begitu yakin?"

g sayang sama aku. Selain itu, beberapa bulan

am

Mas Arman," uc

i belakangku. Ternyata memang dia merencanakan ini semua

ikah lagi. Sakit. Tentu saja. Masih ada 1% cintaku yang tersisa di hati untuknya, ya m

Tapi melihat kenyataan yang ada sepertinya butuh

sam