Cinta Rahasia Dibalik Identitas Tersembunyi

dengan awan tipis yang berarak seperti kapas. Istana megah berdiri dengan menara

a dengan sempurna, jaket kardigan tweed krem dengan keliman hitam yang elegan, dipadukan dengan rok lipit flo

enampilannya, memberi sentuhan b

bang tergerai indah, menuju tempat parkir di mana Rolls-Royce warn

dengan postur tegap, mengenakan jas hitam rapi dengan kemeja putih dan dasi hitam yang terikat

Daniella justru mengerutkan dahi

lku?!" bentaknya, suaranya tajam sepe

meski ada sedikit ket

i yang meminta saya menjadi sopir Putri Daniella menggantikan Pak Jannick

ggil aku Tuan Putri saja. Paham!" bentak D

ak akan mau disopiri kamu!" Dia berbalik, langkahnya cepat menjauh d

ih memegang gagang pintu mobil, matanya menatap ke

nya, menelpon Pangeran Gustav, pamann

anya, nada suaranya penuh ke

hat. Ada apa? Pasti masalah sopir baru, kan?" jawab P

keponakannya yang ker

ya. Pangeran Gustav, pria berusia 46 tahun yang hangat

rian, Gustav menganggap Daniella seba

di sopirku. Kembalikan Jannick sebagai s

amu mesti ke pembukaan museum? Nanti te

nyopirin! Biarin aja gak usah pergi sekalian!

situ, Paman menuju ke sana," ka

emejanya sedikit berdebu dari istal, tapi wajahnya tetap ra

ritahuan! Aku gak mau sopir baru. Gak ada tawar-men

sopir kamu menggantikan Ja

kualifikasi dan riwayat masa lalunya, orang tua dan

ang jelas aku gak suka dia jadi sopirku!"

, serta situasi darurat. Dia lulusan terbaik dalam pelatihan itu. Dia sudah menandatangani undang-un

Ayah, Ibu, atau kakak-kakakku, atau sopir Paman

a kamu sering minta gak dikawal banyak bodyguard lagi? Setiap bulan selalu merengek dan marah

cocok untuk jadi sopir sekaligus pengawal kamu. Begini saja, beri dia

jadi sopirku," gumam D

el-ngomel terus, nanti cepat keriput!" ca

? Mariela. Masak gadis 19 tahun tampak lebih tua dar

ak marah-marah terus setiap hari. Tapi selalu aja ada yang bikin emosi. Kala

pir, ditambah dua pengawal, atau cukup Erik sa

s panjang. "Paman nemu

ia nolong Paman saat mobil yang disopiri Markus terjebak lumpur. Erik ber

ni dan peternak sapi di Desa Vilkrad. Dia punya lisensi mengemudi, dan pengalaman mengemudi secara profesional. Dia teruji sebaga

ambut Daniella de

an kemampuannya. Ok, po

uk pelan, meski h

Kalau tidak sesuai seperti yang Paman katakan, aku

" kata Gustav,

nnya. Gustav menoleh pada Erik, yang ma

bawa dia ke tujuannya dan kembalikan dia dengan baik dan

laksanakan tugas ini dengan sebaik-b

ke mobil, wajah

sampai mereka menungguku, dan datang telat, sampai acaranya dimundurin. Acara

useum biasanya makan waktu hampir satu jam, bahk

t 40 menit lagi agar tak jadi bahan gunjingan me

epat waktu. Meski mereka menungguku, tapi kalau aku datang telat,

tu 30 menit dan tepat waktu? Atau lewat jalan biasa?" tawar Eri

ewat jalan pintas, ayo kita lewat sana!" kata Da

Dia tahu semua jalan dan lorong rahasia di kota

lajahi tempat-tempat tersembunyi, termasuk lorong r

latihan setahun itu juga mendapat keistimewaan ini

lewat mana. Kalau bisa, terbang saja sekalian. Ngerti!" ketus Dani

Erik lembut, tak terpeng

i samping katedral tua. Dia menghentikan mobil di depan gerbang terkunc

asuk dan membawa mobil melewati lorong

g lima kilometer itu dihiasi mural-mural kuno di dinding batu, menggambar

emantul, membuat luk

lebar, tak bisa menyembunyikan kagum. "Kenapa a

memungkinkan. Sekilas, dia melirik kaca spion dan menangkap Eri

tifikasi pesan dari Pangeran Feli

? Lagi sibuk apa s

um lebar, hatiny

in. Sekarang lagi mau ke acara per

mu Minggu depan. Ayo kita jalan-jalan," t

mu," balas Daniella, jari-jar

Minggu depan,

Pikirannya melayang ke Pangeran Felix, pemuda tampan bermata

yadari Erik sesekali meliriknya melalui kaca spion,

alam waktu 20 menit, te

cepat sampai di lokasi," gumam Daniella dalam hati, setengah

kerajaan dengan hormat. Erik, yang juga bertugas sebagai

ajah jutek padanya, acara peres

lagi, diam-diam menikmati petualangan kecil itu, meski eg

***