icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dokter Cantik Mantan Istriku (Penyesalanku)

Bab 5 Keras Kepala

Jumlah Kata:1013    |    Dirilis Pada: 30/11/2021

"Kalau terjadi sesuatu pada Uma, saya pastikan

awabanku, Bapak

rima harga diriku sebagai suami diinjak. Seorang Ayah, menjemput

tuk, Uma!" ujarku lantang, Bapak menghentikan langkahnya sejenak, m

u tidak pernah bertemu dengan Uma lagi. Bahkan saat anak kedua kami lahir,

kita kesana yuk, njenguk cu

hu dari

ma, ternyata tadi malam Uma melahirkan, anaknya p

tersinggung, kenapa mereka tidak meng

n Uma, Af,

kan menunjukkan rasa itu pada mereka, bi

er, sabar, telaten dan tulus merawat Ibu, padahal Ibu ini hanya mertua, b

h yang jadi dokter sekaligus perawat untuk Ibu. Seandainya aku

maaf. Wajar kalau bapaknya marah, dia sakit par

i egoku menyangkalnya. Bagiku yang dilakukan Uma, adalah kewajiban istr

wanita seperti Uma. Percaya Ibu, temui Uma di rumah orang tuanya, perbaiki hubungan ka

nita cantik yang mau aku peristri. Kenapa aku harus merendahka

langka. Percayalah, kamu akan menyesal kalau sampai Uma meninggalkanmu,

luarganya, menurutku tidak ada yang salah dengan sikapku. Aku ini

aktifitas, butuh bersosialisasi dengan teman kerja, kantor atau

anya malam itu ponselku, aku matikan, bosan dengar rengekannya, mentang-mentang lagi hamil. Eh..., dia

h dia tak ada kabar. Setiap hari Ibu selalu bertanya, kapan aku jemput Uma? Tap

ang untukku, panggilan sidang per

dia pikir dia siapa? Aku tidak akan datang pada pers

ak hadiranku, pengadilan mengabulkan gugatan cerai Um

eman menarik kembali f

ng berdiri menghadap dinding, di mana foto Uma dan

sa ditempuh dengan jalan kaki, kalau pakai motor ma

aku minta wakt

saya tidak banyak

inta maaf,"

nt

lu, saat kita masih men

nah menjadi istri anda." Mendengar jawaban Uma, membuatku merasa

a l

ihku, melihat Uma yang sekarang membuat c

k ki

dan adekn

g meja kerjanya, dan duduk di sana, sementara aku masih berdi

, Bapak Afnan Baadillah?" ucap Uma, dengan nada meremeh

." Akhirnya kata itu

an?" Iya, karena aku terlanjur sakit hati, aku tidak pernah m

benar, tiba-tiba merendahkan diri, memohon pada mantan istrinya yan

"Mas, nanti jangan pulang malam ya? Aku capek, Alfa nggak enak bad

kan dokter, harusnya tahu cara mengatasi perut kontra

ang sudah Uma yang lemah lembut, saat menjadi istriku. Uma

n kedekatan dengan anak

anda perduli?"

ku

Belum sempat kuselesaikan ucapanku, Uma sudah memo

mudian di

a tinggalkan ruang

terhina, tapi kali in

ung....

, diseret satpam baru ta

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka