Setelah Dibuang, Aku Menikahi Saingannya
am sepuluh tahun aku ti
han, aku masuk
rang pemula yang baru memulai perma
ma
ma
rsamaan, pipi kam
a dengan canggung sambil
ya di pantai barat kosong d
asinya
idak ada rahasia abadi dalam lingkaran ini. Cepat a
n napas pelan, merasakan be
secara bertahap. Kalau memungkinkan
rkejut dan senang
ng, bahkan angin seaka
agi, aku sedang menatap
ai saat aku masih kecil sudah lama tidak dicetak lagi.
et, dari sandal, piama, hingga figur di ruang tamu.
ya kesempatan untuk bertahan, tapi siapa yang akan m
h aku yang melihat semua ini. Kalau orang lain yang melih
ak steik. "Kamu orang pertama yang mel
terk
nya menegang, dan dia tergagap. "Kamu ... kamu pergilah mengambil
gup, pipiku bahkan masih teras
na kamu?! Aku dan Tonya sudah tiba di restoran, ta
enjadi dingin. "Aku tidak ingin makan malam dengan
a melunak. "Kamu masih marah? Baiklah, aku punya tiket opera yang
k anjing, berharap aku mengibaskan e
rnya, dia melanjutkan, "Tonya benar-benar sedih hari ini. Kal
a benar-benar ceroboh sekali, dia salah mem
ada jenaka, melimpahkan
ingin melihatku? Aku mengacaukan pernikahanmu lagi, tapi Kak Kody b
ng kembali gelisah, pera
kan menyalakan lilin, sambil memutar
g kumengerti, "Clara, ini makan malam pe
untuk sesaat, memberiku ilusi itu m
njawab Tonya dengan kaku, "Tidak, la
gi, "Kak Kody, Kak Clara sep
rang terpenting bagiku. Clara adalah tunanganku, dia akan peduli pad
embut Kody hanya
balinya Tonya, s
engan serius, "Yang Kody katakan benar
u menutup telepon lebih du
n siapa pun menutup teleponn