icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Yang Tak Dirindukan

Bab 2 Gosip

Jumlah Kata:1515    |    Dirilis Pada: 23/10/2021

m lurus,berusaha untuk menenangkannya agar tidak terlalu bersedih karena kepergian ayahnya. Mata para te

ak! Tidak baik terus bera

da," kata Habib

n Ayi sekarang. Dia baru saja mendapat gelar janda baru karena suaminy

pulang malah diceraikan," ucap Bu Irma menimpa

ang mengucur dalam hatiku seperti diperasi air lemon. Segera kubawa Habi

mbawa Nara untuk mandi karena hari semakin senja. Habib masih dud

sebentar lagi akan turun hujan," ujarku. Habib

erlihat hitam. Sebentar lagi akan turun hujan kal

i di landa badai kehancuran dari rumah tangga yang selama lima tahun ak

*

turun dengan deras hingga membuatku harus banyak menampung

. Kupeluk erat tubuh Nara yang mulai kedinginan karena tertetes air hujan. Sementara Habib,

ndekat sama Bunda biar ba

at tidur yang beralaskan tilam busa yang sudah kempes. Tilam pemberian d

ingin," k

rasa dingin yang ki

n baju hangat yang kupakai

i sama kita dan tidak ma

eri ketika ia menga

nya belum terbuka, kita do'a' kan saja agar A

ik haus,"

tempat tidur untuk mengam

rikan segelas air put

bis dan memberikan gela

embali Nara melanjutkan tidur

an reda. Rasa dingin yang menusuk tulang masih terasa akibat guyuran hujan semalam. Aku bangkit untuk m

salat subuh!" ucapku sembar

Bunda,"

b refleks. Badan Hab

u panas banget Bib." Berulang-ulang kutempelkan p

r menyiapkan air dingin un

panasmu sedikit turun. Nanti, Bunda akan membelika

ngangguk pelan

laksanakan salat subuh dan membereskan ember serta ba

cananya membeli beras dan lauk tempe untuk di masak hari ini. Setelah berjalan beberapa menit

lo saja. Bayam seikat dan

mengkemas belanjaan yang aku minta.

lianya kasih obat penur

t, Ayi?" tanya B

alam ia demam,"

r atau puskesmas Ay. Biar

g hijab yang menutupi

ya berobat Bu. Dia' kan miskin," sela

terd

Kamu, sih tiap hari cuma pakai kerudung panjang dan gak modis, pante

h merona, bibir seksinya terlihat mengk

menggosip. Kasihan' kan Ayi baru ter

n Bu. Bisa-bisa nanti ng

ar ucapan Riri semuanya t

angkan, Ayi janda jangan sampai suami kita

dutkanku. Kalau bisa memilih sejujurnya aku juga tidak ingin menjadi janda. Ku

juga gak mau hidup miskin dan menjanda," sa

at dalam keadaan terdesak seperti ini. Beliau wanita separuh baya yan

ke rumah Ibu untuk men

angguk.

sip ria mengunjingkan pribadiku. Samar kudengar Riri masih men

ma Ayi. Nanti bisa-bisa Pak Kades m

warung dan mempercepat langkahku menuju ke rumah. Di depan rumah aku be

sesosok Habib. Biasa habib berangkat ke sekolah selalu di bonceng Ustaz Rahman menggunakan motor metic milik

Pak Ustaz,"

apa, Ay?" tany

hingga tidak bisa per

dokter, Ay?" ta

leng pelan

mudian merogoh saku celananya dan me

Habib!" Ustaz Rahman menyodo

Pak Ustaz

ya untuk pengobatan Habib, Ay. Ambil

an yang menjadi idaman gadis Desa. Tidak jarang para gadis akan menyapanya dengan seny

u. "Aku gak mau merepotkan," s

staz Rahman men

arah Ustaz Rahman yang mas

uka. Jadi kamu tidak perlu sungkan menerimanya

staz jika uang gajinya aku p

ng lain. Terimalah! Segera bawa Habib berobat biar cepat sembuh dan bisa sekolah lag

kuterima pember

h, Pak Usta

menganguk p

rjalanan menuju ke sekolah untuk mengajar. Ustad Rahman yang berfropesi

agama dunia dan akhirat. Mereka membayar Ustaz Rahman seratus ribu perbulan, ada banyak murid yang diajari mengaji o

ara yang baru b

Kugendong tubuh mungil Nara yang baru bangun

r," u

nda akan masak d

a di atas bala

gan pematik. Memasak dengan bahan yan

dan Nara. Meski kehidupan kami terbilang miskin, setidaknya aku

sam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Talak2 Bab 2 Gosip3 Bab 3 Menahan Lapar Karena Tidak Punya Uang4 Bab 4 Disekor Dari Sekolah5 Bab 5 Pertemuan Yang Tak Disengaja6 Bab 6 Mendapat Bea Siswa7 Bab 7 Lulus Seleksi8 Bab 8 Berangkat Ke Jakarta9 Bab 9 Teganya Ayah10 Bab 10 Kejahatan Paripurna11 Bab 11 Tertawa Diatas Derita12 Bab 12 Meraih Kemenangan13 Bab 13 Perdebatan14 Bab 14 Tanpamu Aku Bisa Bahagia15 Bab 15 Fitnah16 Bab 16 Fitnah 217 Bab 17 Kemenangan18 Bab 18 Penyesalan Selalu Datang Terlambat19 Bab 19 Minder20 Bab 20 Penolakan Umi21 Bab 21 Mertua Yang Dingin22 Bab 22 Gadis Pilihan23 Bab 23 Janji Kepala Desa24 Bab 24 Status25 Bab 25 Kasih Sayang Seorang Ibu26 Bab 26 Belajar Mengihklaskan27 Bab 27 Ijinkan Aku Pergi28 Bab 28 Hijrah29 Bab 29 Demi Sesuap Nasi30 Bab 30 Mencari Nafkah Halal31 Bab 31 Ikhlas Membantu32 Bab 32 Tawaran Rekaman33 Bab 33 Penyesalan Rahman34 Bab 34 Pertemuan Kembali35 Bab 35 Menolak36 Bab 36 Hukuman Untuk Seorang Pendosa37 Bab 37 Demi Harta Rela Masuk Bui38 Bab 38 Akhir Sebuah Kisah39 Bab 39 Sesaknya Menahan Cemburu40 Bab 40 Masa Lalu Bukan Untuk Dikenang41 Bab 41 Kepribadian Ustaz Iman42 Bab 42 Wanita Kejam43 Bab 43 Hukuman44 Bab 44 Kabar Duka45 Bab 45 Duka46 Bab 46 Tidak Rela47 Bab 47 Kesempatan Kedua48 Bab 48 Gosip Di Tengah Kemenangan49 Bab 49 Dendam Hati50 Bab 50 Kejutan51 Bab 51 Menolak Lamaran52 Bab 52 Masa Lalu Penuh Derita53 Bab 53 Surat Ustaz Rahman54 Bab 54 Dendam Anan55 Bab 55 Karma56 Bab 56 Dia Kembali57 Bab 57 Mantan Masa Lalu58 Bab 58 Selamat Ulang Tahun Ayi59 Bab 59 Lamaran Kedua60 Bab 60 Wanita Kedua61 Bab 61 Pertemuan Dengan Anan62 Bab 62 Benci Ayah63 Bab 63 Antara Aku, Kau Dan Dia64 Bab 64 Undangan65 Bab 65 Penantian Berakhir Bahagia66 Bab 66 Pesan Nurul67 Bab 67 Cinta Buta68 Bab 68 Dusta69 Bab 69 Nikah Siri70 Bab 70 Drama71 Bab 71 Ranjang Suamiku72 Bab 72 Tertawa Di Atas Derita73 Bab 73 Fitnah yang Keji74 Bab 74 Ingatan Masa Lalu75 Bab 75 Ustaz Faruq76 Bab 76 Sesal Tak Bertepi77 Bab 77 Dimana Ayahku 78 Bab 78 Masa Lalu Kelam79 Bab 79 Permainan Nasib80 Bab 80 Perebut Suami81 Bab 81 Ustaz Habib82 Bab 82 Selama ini Kemana 83 Bab 83 Pertemuan yang Tak Terduga84 Bab 84 Kereta Terakhir85 Bab 85 Kami Adalah Keluargamu86 Bab 86 Pertemuan Dengan Ustaz Iman87 Bab 87 Izinkan Aku Menjadi Suamimu88 Bab 88 Rahasia Nurul89 Bab 89 Bukan Muhrim90 Bab 90 Berhenti Menemuiku91 Bab 91 Pelakor Tidak Tahu Malu92 Bab 92 Dua Hati Bersaing93 Bab 93 Cintanya Bukan Untukku94 Bab 94 Malaikat Penolong95 Bab 95 Perjalanan96 Bab 96 Seandainya97 Bab 97 Kami Selamat98 Bab 98 Bajak Laut99 Bab 99 Tuan Jirayu100 Bab 100 Pernikahan