icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Derita Penantian Cinta

Derita Penantian Cinta

Penulis: PenaYellow
icon

Bab 1 Jodoh untuk Almira

Jumlah Kata:1267    |    Dirilis Pada: 23/02/2025

anto dengan mas kawin perhiasan 20 gram dan seperangkat al

i? Sah?" tanya

ab saksi da

ang hadir kompak mendoakan at

sudah resmi jadi sepasang

lalu menandatang

saling menatap penuh haru. Almira tak pernah menyangka bah

lmira dan Adryan. Dia seperti tengah kecewa dan kesal at

lan yang

e h

aja pulang

um," ucapku saa

ria paruh baya yang menjadi ayah

nya Bapak seraya masi

u lalu mencium pun

i sini. Bapak mau

k?" tanyaku seraya du

t menghela

h Om Ridwan, terus katanya, Om

nyaku sedik

eraya merubah posisi dudu

a kerjanya. Terus mau nyari calon istri, dan katanya juga

uat keningk

ong ke Om Ridwan, nyariin jodoh buat Mira?"

rian bekerja, ditambah lagi Bapak mengatakan hal yang tidak aku sukai. Entah mengapa, aku m

alu ikut campur dengan kehidupan pribadiku, entah karena rasa perduli sebagai paman atau karena hal lain,

Ridwan ngajakin Bapak ke rumahnya. Ya sudah, Bapak mampir ke sana sekalian istirahat sebentar, terus ngobrol-ngobrol biasa, ngobrol soal kamu, soal

nnya. Namun, aku kurang menyukai pria-pria itu, bukan aku ingin menjadi pemilih atau pun merasa lebih baik hingga aku berani menolak pria-pria itu. Namun

rangnya?" tanyaku menc

anya kerja sama ngontrak di sini. Om Ridwan ju

Bapak mau ngejodoh

i nyari calon istri, berarti kan udah siap Mir. Kamu coba dulu aja kete

h Bapak," ucapku kare

h, nanti Bapak bilan

ah tau orangnya

emu sama dia, nanti besok pulang kerja dia langs

is dia pulang kerja langsung ke

ebagian shift siang ya pulangnya malem, ya mungk

am dan lagi-lagi

au yah kamu ket

pek, Mira ke kamar yah Pak, mau istirahat dulu," ja

lang ke Om Ridwan

hkan denganku, terkesan sombong dan angkuh, namun kenyataanya, setiap orang yang dikenalkan dan dijodohkan denganku, aku tidak menyukai mereka. Bukan karena fisik atau pun j

*

am

aku berjalan menuju meja

ang aku beli sudah habis dan aku juga melihat ada piring kot

apak yang baru saja se

makanannya a

ma Mas Benny abis

semua Pak

su makan si Benny. Kuli bangunan aja

hanya bisa m

na menghampiri lalu meliha

Ren, sama Mas Benny,

sih? Terus aku makan

amu kan kerja punya gaji, ya

makan sendiri? Lagian Bapak kenapa sih, sekali-kali marahin tuh

a gimana Mas mu itu gimana," ucap Ba

ah Ren,

apek, aku juga belum gajian. Mbak aja deh yang keluar beli maka

lah menghadapi kelakuan kel

sok aku harus bangun pagi untuk membersihkan rumah sebelum berangkat bekerja. Semenjak kedua kakak perempuanku sudah menikah dan ak

i di mana Mbak?" tanya

Ren, warteg yang

l, aku ingin cepat-cepat menghabisk

an kaki k

mm

k. Mbak ga capek apa?" Rena bert

yaan Rena, Rena hanya bisa bicara dan

h Mbak masakannya, hmmm makin gendut deh a

m sambil melihat k

bak, aku tidur

dalam membersihkan rumah. Ia selalu beralasan kalau dirinya capek karena sudah bekerja. Waktu ibu masih hidup, memang kerap kali mem

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka