Pelabuhan Akhir Sang Pewaris
ne, Madrid, Spa
dengan nada yang mantap disertai dengan tekanan, suasana
melakukan rutinitas mereka setiap malam. Perempuan paruh baya itu tampak meletakkan sendok beserta garpunya sehingga
ika anaknya selalu menolak keinginan perempuan itu. "Selesaikan dulu
isannya satu tahun sekali dengan harga yang fantastis. Sifat keras kepala yang melekat dalam diri Katherine selalu membuat sang Ibu meledak-ledak karena tidak menuruti keingi
u terlalu keras kepala serta terlalu buta dalam memandang hal yang luar biasa. Maka dari itu Lauren harus mengeluarkan segala sesuatu yang bersarang da
engan Jason Maxwel. Sampai kapan pun dia tidak pernah menyukai Jason wal
sandaran sofa karena sudah menyiapkan diri mendengarkan ultimatum yang keluar dari mulut istri tercintanya. Bahkan Kate
pai kapan pun, kau harusnya tahu dan mengerti akan hal itu," tekan L
ng. "Kenapa Mom? Hanya karena Ibunya Liam mantan kekas
bunya Liam adalah mantan kekasih Daddymu, tapi ini untuk masa depanmu anak pintar. Dari yang Mommy lihat, Liam kurang baik unt
Seperti kepintaran kedua orang tuanya menurun semua kepada Kate. Bahkan
dengan Kak Jason?" tanya Samuel menatap Ibunya dengan pandangan yang meneduhkan. Laki-l
ng memiliki pembawaan menenangkan, selalu menjadi penengah ketika orang di sekitarnya beradu
terakhir adalah Samuel. Bryan sudah hidup terpisah di Kanada, mengurus salah satu cabang perusahaan A
kalau dia menjelajahi dunia seperti kebiasaan gilanya itu sendirian. Kalau anak pintar ini menikah dengan Jason,
ki yang baik. Kita selalu bermain bersama ketika dia pulang ke Madri
geram saat Samuel sea
ku menikah dengan Jason, Mom." Kate menatap Ibunya dengan p
umah seperti kejadian dua tahun yang lalu. Dia selalu mendesak Kate untuk menikah dengan Jason, alhasil Kate kabur dari rum
nnya, matanya memicing saat melihat Kate tersenyum. "But, kau harus mendapatkan penggant
gin. Kate beberapa kali mengerjapkan matanya sambi
a-tiba membuka suara. Laki-laki paruh baya itu menegakkan punggungnya lantas menatap Lauren
ni, Lauren selalu menentang ketika Kate membawa laki-laki yang tidak memenuhi keriteria laki-laki sempurna untuk putrinya. Ketika La
ak lima tahun, Mommy tega sekali menyuruhku untuk mencari pengganti Liam,"
ggamnya dalam satu genggaman. Perempuan paruh baya itu menatap Kate dengan lekat. "Tolo
ti itu." Kate menggeleng dengan tidak
ya. Ingat perkataan Mom," papar Lauren sambil melayangkan tatapan meyakinkan. "Sekali
n menghampiri Jason Maxwel yang berdiri