Tuan Muda Sean

Dari perhatian kecil yang pria itu berikan, mampu mengoyak perasaan gadis tersebu

panggil

yang bisa saya bant

nganmu. Dan satu lagi, jan

apa bisa ia me

pi

sa, tidak memban

kkan tubuhnya di samping sang pr

k, T

il aku dengan

antungnya berdetak kencang, ia takut jika rasa di dalam hatinya sema

dengan sebu

gat jika pria itu tak suka menden

ena. Gadis itu terkejut dengan apa y

len

menatap wajah tampan

Erlena. "Salahkah j

benarkah apa yang

mu sudah mem

pernikahan kami terjadi hanya karena p

karena perasaan yang ia pendam akhirnya terbalaskan. Namun di sisi

tidak

a ia yakin jika gadis itu juga mencintai dirinya. Hanya karena ia sudah m

aku tidak ingin

ingin menjadi yang kedua. Ia ingin

ingin ber

pipi gadis di hadapannya. Mengusap air mata ga

ania hanyalah sebuah formalitas. Aku tak pernah menyentuhny

dapannya. Menyelami bola mata itu, mencari keboh

ia mempercay

ncintaimu."

a membawa tubuh Erlena kedalam pelukannya. "Terimakasih, aku

ayangkan jika dirinya hanya akan menjadi seorang kekasih simpanan. Sosok yang tak akan pernah terungkap keb

semakin mesra. Bahkan Fulton berniat untu

hlah de

un untuk status pernikahan itu

h mendapat keberanian dari mana, Erlena berani bertanya demiki

einginan, jika mereka tau bahwa Fulton memiliki istri lain. Maka semua akan kacau, ia tak ingin kelurga besar De

aku." l

ba mendera hatinya. Kedua matanya mem

u erat, ia tahu betul apa yang wanita itu

ikut merasakan kesakitan yang sama, tanpa sadar air mata mengalir dari kedua mata pria te

amu rasakan." Erlena tersenyum dibalik air mat

gin kehilanganmu, Sayang." Fulton kem

Aku takut jika kamu pergi me

Hingga pada akhirnya Erlena menyetujui perm

*

dengan apa yang putranya lakukan. Perasaan tidak ada perusahaan yang mengalami krisis di sa

ungi Fulton?" tanya pri

lton akan pula

akan padanya, jika aku menunggu." Pe

k, ini sangat menyebalkan. Padahal ia ingin

a sehabis pernikahan mereka. Dengan kekayaan yang Fulton miliki, tak butuh wakt

memeluk erat tubuh tanpa penutup kain, soso

lan

Rasa sedikit kecewa selalu datang ketika

sebentar." ucap sang suami, me

memejamkan kedua matanya kembali. Ta

-

sa menunggu besok saja?!" Sedikit emosi karena

a ada di rumah kita. Dan menyuruhku untuk menghubung

menjadi penutup pang

Fulton berpamitan p

but sang istri, berniat un

a kedua matan

ya

kan aku." Dengan penuh

tak percaya, hari ini nyaris

enungguku di rumah, mungkin

eski sebenarnya ia tak ing

u akan selalu menunggu

uruh wajah sang istri. "Iya, kare

sangat merindukanmu." Meme

klah, aku p

ngan Fulton berpis

ayah ada di sana. Beliau tengah terlelap, Fulton memutuskan untuk menemui

a jam k

memanggilmu." Delania m

pul sepenuhnya. "Baiklah." Beralih dia bangun dan menuju

menuruni anak tangga menuju ke lantai b

armu, Nak?" ta

pa yang membuat Papa menyuru

gu dengan kedua pungg

ngin Papa bicarakan

erta Fulton mengen

" Fulton

memberikan peneru

g ayah bertanya demikian? Bagaimana mereka mempuny

siap Pa." sa

ingat itu. Lagipula, Papa jug

enjawab iya. Masalah tentang an

kami akan

Fulton menjawab seperti itu? Apa artinya set

ena ia yakin jika putranya tak

njutkan sarapan kalian berdua.

dapannya. Tak berselera tiba-tiba,

ergian sang

engatakan hal itu pada

bisa

ang harus ki

milih melenggang pergi meninggalkan sang

rus mempunyai penerus kejayaan Devon. Yah, aku harus memiliki seorang putra." gumamnya

di kediama

h, jangan lupakan jika Delania pulan

namun senyuman di bibir wanita itu lenyap seketi

datang ke sin

a hal yang lebih penting, yang

, karena ia tahu jika keluarga

, hm? Cerita

da yang terlupakan sedikitpun. Membuat sang ibu geram dengan ulah men