The Second Marriage

rapikan bajunya yang berantakan sebab menyusui Cherry. Ya, Cherry masih menyusu. Usianya sudah 3 tahun lebih 5 bulan tapi Lara belum menyapi

ut yang jatuh di pipi Cherry. "C

jamkan matanya, ia mengingat bagaimana perjuangannya melahirkan Cherry

bator ataupun NICU. Bobot Cherry pas dengan panjang 59cm. Lara dan Cherry sama-sama sehat, namun satu t

pemeriksaan Autoimun. Dunia Lara runtuh seketika. Ia tak pernah membayangkan bahwa ia akan menerima cobaan yang begitu berat. Lara ti

p pagi tubuh Lara nampak kaku, ia menahan sakit setiap pagi. Lara harus bertahan, bertahan selamanya. Sebab tidak ada obat yang bisa menyembuhkannya. Meskipun

eka tertawa, menertawakan kondisi Lara. Menganggap lucu cara jalan Lara yang tampak seperti robot. Namun sungguh,

ah dirasa Lara adalah sebuah kebohongan. Meskipun begitu Lara tak pernah mengeluh, ia hanya bi

bahkan telah mati. Lara menarik laci disebelah kasurnya. Mengambil sebuah ka

nya cepat, menekan

" ucap

yang kamu lihat waktu itu. Apa aku bisa

mpercayaimu kemarin. Maafkan kata-kataku

elfonnya. Ia memandang Cherry y

t yang kita alami terganti deng

balas semua rasa sakit yang kamu kas

pan. Sudah malam, Mia yang memang izin untuk mengambil waktu libur kelu

n karma yang akan mereka peroleh nanti. Ilham sibuk m

a, laki-laki didepannya ini sangat sukses membuatnya t

tidak melakukan ngerti deng

kita ini bagaimana awalnya,

ia diam

ersyukur, gara-gara kamu aku bisa mengalihkan rasa cintaku yang berharga ini untuk orang yan

ih dia lagi sakit, tapi kalau nggak ada dia kamu juga nggak bakalan buka kedai beb

tadi. Kamu jangan keterlaluan dong beb, lagipula dia ada gunanya kok. Bukan nggak berguna s

pek pura-pura cinta sama perempuan itu. Sekarang mendingan kitanuru

lagi beb?" M

g ngasuh Cher

nya mendengar jawaban Mia,

gas aku beb, trus apa

usah bahas Cherry apalagi perempuan itu. Aku benar-benar nggak mo

elengkan

ai dari bibir, pipi, hidung, k

ghabiskan waktu bercumbu mesr