icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Find My Sugar Daddy : Aurorra

Bab 2 Lembur Sama Om Gendut

Jumlah Kata:1044    |    Dirilis Pada: 19/11/2024

sangat indah? Tentu saja. Namun, nama dari seorang wanita berumu

s cantik itu sama sekali belum pernah merasakan sebuah

rang wanita muda yang merenung saat mendengar kalimat pamitan dari orang tua ketika dimeja makan ber

anyak waktu. Daripada harus menjadi anak pengusaha bergelimang harta namun tidak bisa menggapai rasa cinta kedua

yang tengah melingkar pada pergelangan tangannya. Kamala Wilhelma, adalah sosok seorang ibu dari wanita yang selalu saja kesepian it

samaan dengan itu, Kamala berdiri dan mendekatkan tubuhnya kearah Aurora terduduk. Usapan le

masih hanya terdiam sembari mengulas senyum tipis, sangat tipis. Bahk

uh dari meja makan, Aurora mencoba menari

a memberanikan diri untuk memastikan pada salah seoran

akan tentang weeked. "Kakak nanti pukul sepuluh pagi ini harus sudah fly ke kota Nahdem. Sekitar

darinya tiga tahun. Bahkan sang kakak dengan umur yang terbilang masih muda itu sudah diberikan sebuah tang

r. Namun, gadis dengan calon gelar PhD atau Doctor of Ph

ng tengah mengenakan jas Stuart Hughes Diamond. Jas mewah yang

riton dari pita suara seorang pria berjakun sembari mengulas senyum. "Papa akan mengirimkan tiga miliar untuk kamu bersenang-se

ari Aurora. Bahkan di seluruh penjuru negara, dia sudah memiliki anak cabang dari perusahaanya. Namun, ses

sang istri tercinta, yang juga turut menekan kedua anak kandungnya untuk terus berkarir. Namun, se

imuti hati satu-satunya putri Nicholas. Bersamaan dengan itu, Aurora

bibir berwarna peach, semakin menambah kecantikan alami terpancar dari seorang putri pengusaha terkaya dalam kota Zyalora. Menyentuh gagang pintu keluar-masuk rumah saja t

akaian hitam serta sepatu pantofel hitam pula. Kekesalan Aurora

t itu sudah biasa diterima oleh seluruh sopir serta body guard. Sehingga mereka sudah menghafal semua situasi hati seorang gadis mahas

h itu beriringan dengan jemari yang sud

ki mobil itu. Kali ini, gadis berdarah dingin itu in

merah itu sendirian, bukan berarti tidak ada

anan Aurora menunjukkan jika dirinya sama sekali tidak m

kemudi menunjukkan ada sebuah panggilan masuk. Ekor mata Aurora terpancing menatap s

mengabaikan getar ponselnya dan segera menginjak pedal gas dengan kencang. Cahaya matahari sudah memancar dengan sempurna. T

n puluh derajat tanpa memperdulikan posisi yang ia ambil sudah benar atau tidak. Yang terpenting hanya mobilnya menepi be

i Cynthia. Mereka bersahabat sudah sejak

etika ters

u begitu besar? Semalam lembur

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka