BAYANGAN DIBALIK SENYUMAN
bisa diam. Setelah kejadian di kantor dan temuan amplop rahasia itu, Clara tahu bahwa ada sesuatu yang lebih besar sedang terjadi-sesuatu yang tidak i
da-masa-masa sebelum mereka menikah. Senyumannya yang tulus dan gaya hidup yang sederhana terlihat jelas dalam setiap foto, menggambarkan seora
**Maya?** pikirnya, sambil meraba foto itu dengan jari-jarinya yang gemetar. Tidak mungkin. Maya berdiri di samping Adrian, tangannya merangkul bahu Adrian dengan erat. Mereka
mengenal Adrian. Fakta ini membuat semua hal terasa semakin rumit. Mengapa Adrian tidak pernah menceritakan hal ini? Mengapa ia menyembunyikan masa lalu mereka? Clara merasa
o lainnya, mereka tertawa dengan teman-teman lain. Sebuah foto khusus menarik perhatian Clara. Dalam foto itu, Adrian dan Maya berdiri di depan sebuah gedung
ibat dalam perusahaan yang sama dengan Maya, maka perselingkuhan ini mungkin bukan kebetulan belaka. Ada sesuatu yang lebi
unannya. Adrian muncul di ambang pintu kamar, tamp
gan nada kaget namun canggung, matanya terpa
dak pernah memberitahuku tentang Maya?" tanyanya dingin. "Kenapa kamu menyem
duk di tepi tempat tidur di sebelah Clara. "Aku tidak bermaksud menyembunyikan apa pun," katany
ngan nada sarkastis. "Maya bukan sekadar rekan kerjamu, Adrian. Kamu mengenalnya sejak lama. Kamu punya hubungan de
h mengenal Maya di masa lalu. Kami bekerja di perusahaan yang sama dulu, tapi itu sudah lama sekali
dak pernah memberitahuku? Jika ini memang masa lalu, kenapa harus disembunyikan? Apakah karena kalian le
g terjadi di perusahaan itu, Clara, lebih besar dari yang kamu tahu. Maya adalah bagian dari itu, tapi aku tidak terlibat secara langs
i, kamu membiarkan Maya kembali dalam hidupmu, meskipun tahu dia pe
r dia sudah berubah. Aku pikir itu se
a yang sedang ia lakukan, atau apakah ada sesuatu yang lebih gelap di balik tindakannya? Masa lalu Adrian dan May
s menyembunyikan hal-hal seperti ini. Aku berhak tahu kebenarannya, semuanya. Karena sekarang ini bu
matanya, Clara bisa melihat keraguan dan ketakutan, tetapi juga ada kesedihan yang dalam. "Cl
ak bisa terus hidup seperti ini, Adrian. Setiap kali aku melihatmu, aku hanya menging
bergetar. "Ini tentang kita, dan aku tidak ingin kau
ai meninggi. "Melindungiku dari kenyataan? Atau da
ksud terjebak dalam situasi ini. Ketika aku mulai bekerja dengan Maya lagi, aku pikir aku bisa mengend
batkan diri dengan dia, Adrian! Setiap kali kamu pulang larut, setiap kali kamu berbohong padaku tentang peke
idak ingin melukaimu. Ketika aku menyadari bahwa Maya ada dalam hidupk
karang aku tahu bahwa ada hubungan antara kalian berdua yang lebih dalam dari yang kau akui.
okus pada Clara dengan tajam. "Apa maksudm
i antara mereka. "Ini. Ini menunjukkan transaksi ilegal yang melib
tentang transaksi itu. Aku hanya tahu bahwa Maya telah melakukan hal-hal bodoh di ma
kannya mendekat? Mengapa? Kenapa tidak memberitahuku?" C
n satu-satunya yang memiliki masalah. Ada hal-hal dalam hidupku yang ingin kututupi, dan aku
ya pada apa yang didengarnya. "Bagaimana kamu bisa berpikir seperti itu? Ket
lesaikan semuanya sendiri. Sekarang, semuanya sudah terlanjur. Dan aku terjebak di antara dua pilihan yang s
, perasaan marah dan dikhianati tetap mendominasi pikirannya. "Kamu tidak bisa memperbaikinya jika ka
h. Jika itu yang kamu inginkan, aku akan memberitahumu segalanya. T
at, aku tidak bisa terus hidup dalam kebohongan. Aku harus tahu apa yang sebenarnya
Dia adalah orang yang pernah ada dalam hidupku sebelum kita bersama. Dan ketika kami bertemu lagi, dia men
h, tetapi juga terlibat dalam bisnis kotor yang bisa menghancurkan hidupmu, hidu
Dan aku sangat menyesal. Sekarang, aku akan berusaha untuk memperbaiki semua ini. Aku akan menc
tidak akan mudah. Kebenaran mungkin lebih rumit daripada yang mereka bayangkan, dan
ata pelan. "Karena sekarang, aku perlu bersikap tegas. Aku ingin k
hatinya, Clara tahu bahwa perjalanan mereka ke depan akan penuh dengan tantangan. Namun, satu hal yang p
ambu