wanita Gila itu Istri Ku
dengan gelar ISTRI itu?" Rani me
h tidak bergeming, kamu tau kenapa dia melakukan itu ? karena dia mau maaf dari ku. kamu
angnya gak langsung di maafin ? Matr
rdiri dari kasur tem
mpu. Saya bisa beli selusin mobil seperti itu dengan uang saya sendir
anya." Rani melangkahk
i ruang tamu? atau di dapur? Naren bilang bahkan dia tidak memberi
a bilang begitu padamu
tiap sudut di kama
menjawab?" Jawab
gan tawanya yang menyeri
ah dari kamar ini!" Titah
inguk mengedark
?" aku memperj
manakan fotoku dan Daren ha?" na
a yang hampir menyentuh angka 40 derajat, jadi bisa
katamu aku tidak diberi akses untuk bisa masuk ke kamar Dar
nya dengan kuat,mungkin dia kira di
ang BENEFIT MENJADI SEORANG ISTRI." Aku dekat kan
ungan mereka berdua dari orang tua kami, tapi aku tidak pernah berjanji untuk tidak memberi
iliki. kamu begitu bangga saat sidik jari mu bisa membuka pintu kamar Daren. tapi sidik jari ku
anya karna uangnya, makanya aku sengaja me
menginjakan kaki di rumahnya saja aku
han mimik wajah Rani. sepertinya
nisa akan datang ." aku berbalik ke arah pintu seol
rus nya kamu yang meninggalkan apartemen kami bukan aku,
tapi aku berhasil menangkisnya seh
gelangan tangan nya, bisa ku
pernah mengatakan apapun milik Darendra sebagai mi
m dunia manusia, kami menganut paham harta suami adalah harta istri, b
menjadi istri Darendra sekarang." lanjut ku sambil mul
nya? jelas saja tidak aku hanya ingin menggo
akan bisa lagi melindungi jalinan kasih kalian berdua
iasa saja kini mulai panik. Aku segera beranjak dari tempat ti
endra merengkuh tangan ku dengan kuat hingga refl
ndra segera menjauhkan tubuhnya saat
sa...? Rani, dimana Rani?" Darendra langsun
t." aku tak menyangka reak
aren langsung melempark
a rasa malunya, ini adalah pertama dan tera
itu menggerayangi tubuhku dan melepaskan kain-ka
kecil mendengar semua
gan erat, ia berjalan sambil menyeret ku, s
rullah."
a." spontan Ardan
emang berdiri didep
bingung sambil membantuku untuk
u di sini?"
bahwa anda sedang sakit dan baju anda basah kuyup, jadi saya l
Ardan. bagaimana tidak, lima menit yang lalu
rawatku?" tanya Da
Renata yang melakukannya." Ardan berkata jujur, karna aku
kamu masih dis
tidak kunjung sadar, maka bu Renata butuh bantuan s
endorongku, itu tandanya kesehatannya sudah pulih." segera ku ambil
saling cinta tapi bukan berarti dia berhak bertindak kasar pada ku. Baru
ah yang buntu, apa yang ada di de