icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Melaju di Lautan Mimpi

Bab 4 Gelombang Laut

Jumlah Kata:1078    |    Dirilis Pada: 23/06/2024

sudah sampai rumah," ucap Artha yang melihat ke luar jendela. Bapak hanya bisa istiraha

atap seng membuat tidurnya semakin nyenyak. Dia membuka je

sai salat subuh Artha bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Ashiylla dan Ardhi tampak sudah si

inyalakan. Ardhi yang notabene-nya siswa jurusan otomotif, mencoba untuk melihat mesin motor yang bias

Setelah mengeringkannya, kemudian Ardhi memasangnya kembali

erimis dan mendung, Artha mengantar Ashiylla dan Ardhi berangkat ke sekolah, meskipun harus b

hujan sewaktu perjalanan menuju sekolah. Dia segera berjalan masuk ke kamar

mereka harus berjalan hati-hati. Kepala sekolah juga

erkena rendaman air hujan tampak kotor karena becek, mereka mengambil alat pel

toserba untuk membeli tali rafia, karena tali ibu di rumah sudah habis. "Tunggu bentar ya, kak Artha mau beli tal

jangan lama-lama!

yang ibu maksud. Sampai akhirnya Artha menemukan barang yang dia cari. Dia menyerahka

ju parkiran dan melajukan motorny

lla ke pasar dulu ya. Shiylla mau ban

ombang laut besar, angin juga sangat deras hari ini," ucap

benarkah?" tany

cuaca membaik, setelah itu

bang laut naik ke permukaan, angin juga

kondisi laut membaik sebelum mel

uk ke kamar dan mengganti pakaiannya. Dia melangkahkan kakinya menuju dapur untuk makan siang dan mem

sedang gelap-gelapnya, awan mendung menyelimuti bumi. Artha duduk d

sa basah, karena hujan semalam. Selesai makan dia berjalan k

uk, sebentar lag

bentar lagi

mis mulai turun membasahi daerah pesisir. Dia berjal

nya siang ini Shiylla mau ke pasar diantar Kak Ardhi, ta

ya Pak Basri yang biasa mangkal di depan, ibu takut akan turun hujan, jadi ibu berjalan lebi

iylla mau diantar ke pasar, untuk membant

berjalan ke rumahnya Radit, sepertin

pa meter, dirinya sampai di rumahnya Radit. Dapat dia lihat Ardhi sedang duduk di

gera meman

, ini sudah setengah tiga Kak," ucapn

lesai menghabiskan satu poton

a berjalan menuju rumah, dan menghidupkan motor yang terparkir di depan rumah, depa

i jok belakang, kemudian Ardhi mengendarai mot

u lapak ibu. Hari ini jualan sayur ibu terlihat masih setengahnya, mungkin ka

ual habis hari ini, biar besok bisa jualan sayur yang lebih segar, kita tidak p

ya di rumah saja Bu, pasti bany

dikit usaha lagi, jualan ibu

u bu, Shiylla ikut

merapikan lapak mereka. "Sudah nak, ayok kita rapika

awa barang-barang ibu menuju andong Pak Basri. Di andong

dulu ya, baru antar ibu ke

kut Pak Basri antar penumpang, sila

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka