icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

ANGKASA [Perjodohan]

Bab 8 Kemarahan Angkasa

Jumlah Kata:1011    |    Dirilis Pada: 06/04/2024

yang sungguh membuat dia bosen. "Kapan sih habisny

gue punya sesuatu yang gue yakin pasti lo

pa

loh, hadiah persahab

ana?" Lala tersenyum tipis memberika

at ini, yaudah gue beli, gue ingat

a sudah sibuk dengan pemberian Lala tadi dia

.450

nget, makasih buat ya

ll 386

ma-sama Meisy

cewek aneh,

lanya kambuh,

masih muda, g

nget, yang post @meisya

Pecinta Dorae

g menjudge dirinya. Apa yang menjadi kesenangan Meisya dia

. Aneh aja sih, mereka nggak suka sama lo

jika dia menyukai Doraemon. Baginya Doraemon sangat luc

ala baik banget, Meisya beruntun

*

i post Meisya, dia tidak suka melihat komenan yang

ngs

dak. Angkasa mengepalkan tangannya jika tidak sedan

ai apa yang sudah menjad

ani aja lo

Masih dengan amarah di matanya, dia menahan

e

ingan lo s

nanti wak

gud

bo

kasa ke

nggak m

tingan itu buk

e

ak pe

s ng

bo

ak

e

e marah sam

tak lagi membalas pesan darinya,

in

sa segera pergi, dia menunggu Meisya

mau bel

isya cukup kasar, Lala menatapnya tajam

gkasa. Meisya menatap Lala memberi isy

ngkah yang terseok-seok. Karena langkah Angkasa yang

, Angkasa seolah tuli tak melepas sedi

a melengkung ke bawah menatap kesal sangking kesalnya sampa

e lo!" uc

ponselnya dari Angkasa. "Lo tuli hah

tangan Meisya, sedangkan tubuh

? Meisya takut tahu

ue? bukannya gue udah bilang untuk lo hapus posting

itu?" Mata Meisya yang berkaca-ka

k gue suka harusnya lo ngejauh bu

mendesak keluar. Tangannya mence

kasa, dari kita SMP bahkan setiap apa yang Meisya lakuin Meisya selalu lapor sama Angkasa. Orang tua M

apa, gue cuma nggak mau lo nyusahin gue at

t, dia takut dengan suara tingg

aper? berhasil nggak? lo cuma dapat

bukan karena Meisya mau caper atau cari

tanya menatap Angkasa dengan tatapan kece

rang lain di bully dari Meisya kecil tanpa ada yang nolongin M

gelakuin apa yang Meisya sukai, Meisya nggak pernah perduli sam

ang, menghapus air mata di wajahny

get sama Angkasa. Meisya selalu maafin Ang

ngkasa udah mulai bosen sama Meisya Angkasa bilang aja. Meisya nggak papa kok

sa ngelakuin apapun sendiri sedangkan M

isy

ukannya, memeluknya begitu erat sampai dia kembali m

suaranya terdengar begitu serak s

au lagi-lagi gue nyaktin lo. Gue nggak bisa ko

boleh kalau Meisya marah sam

sama Angkasa. Nggak mau!" Angkasa

rengeknya, semakin men

capek, A

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka