CINTA ATAU BENCI
u
a-tiba saja menyudahi tepat mulutnya, lalu dia usap secara
h pria itu mulai mendekat kesamping kanannya, membisikkan sesuatu yang m
ba-tiba air matanya berlinang membuat hidungnya jadi memerah karena tangisan. Wanita itu mengusap air
lih dan sekarang Evan menambah luka batinnya yang ba
ya karena kesal, wanita yang memakai baju yang begitu rapih berwarna p
ek darinya, yang Evan dekati seperti itu, dan hal tadi tidak terlihat seperti hinaan, tapi Evan yang sengaja memberikan air liu
, dia sendiri adalah manajer yang dipindahkan Evan kemari,
tai paling atas, padahal ini bukan kantor utamanya, tapi
n juga bajunya yang basah terkena keringat, Evan menutup mulutnya dengan tang
kamu sep
tak paham kenapa Evan datang kekantor lebih cepat, biasanya dia akan
apa?" tanya Evan
pagi?" tanya Jack lagi, d
ada dimejanya, tapi tiba-tiba tangan itu berhenti dan melihat ana
u akan kita taruh dimana?" tanya
pak? Disini bany
membuat dia mengalihkan pandangannya, sambil men
nnya?" tanya Jack, ya dia memang tidak a
saja!" ujar
anya Jack yang ke
i dan pergudangan!" ujar Evan, yang
yang besar," ucap Jack yang tidak yakin, administrasi biasanya mengutung jumlah pengeluaran, pe
antang membuat Jack seketika langsung menunduk, ada rasa se
mengatur nafasnya. Ia juga takut terjadi kesalahan, tapi lihat saja
mbil kembali duduk membuat Jack menatapnya tak percaya, i
apa dokumen dia robek, terus menerus, seperti ada 20 lemba
a, bos?" tanya
a! Bilang padanya untuk mengulang kembali apa yang s
ada Ella,yang benar saja tumpukan kertas yang sudah terpotong banyak seperti ini harus d
membuat Jack hanya menghembuskan nafas kasar,
satupun bangku untuknya duduk. Seperti pekerjaan pindahan ini menguasai
Sedangkan wanita berbibir merah kini tersenyum sambil berjalan kearah Ella, kedua
la terkejut juga merasa heran pada wanita itu
tak paham. "Maaf
!" ujarnya yang membuat semua orang berbisik, mereka tidak ada yang berani menegur w
an ke lantai atas," ucap Ella yang terburu-buru hendak
u berani sama saya?"
agi Evan juga membencinya, walau dia jujur dan wanita
t, tapi lagi-lagi wanita itu menahannya membuat Ella geram, jika saja dia memi
dengan senyuman, ya senyuman ular yang menyebalkan,
ta itu berpura-pura melihat pekerja yang lain. "Ah ternyata kamu
ek, membuat semuanya melihat itu tertawa kecil, tapi yang
engingat apa yang kamu lakukan, jadi dia sedikit jahat. Kamu yang