icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Ditalak Tiga Lewat Telepon

Bab 5 DTLT 5 - Belum Siap Berjumpa

Jumlah Kata:1150    |    Dirilis Pada: 25/01/2024

a. Ia pun segera mencari tempat parki

yang melihat Atira me

alem!" ucap Atira yang merasa tak

ma banget, mau ditinggal kasihan,

ya saat mendengar kabar

sadar?" tanya A

arena saya bilang saya keluarga, jadi dibolehin masuk. Saya ngaji dekat bu Asih, dia nangis.

ang butuh persetujuan keluarga. Saya bilang h

Atira yang kini mengalih

k ngerti. Nanti kamu temuin dokternya aja lagi. Kala

persetujuan mas Bayu

telepon Bayu aja

ak berhasil." ucap Atira sambi

ng lelaki paruh baya k

k enggak bisa dihubungi?" tanya bu

tif sih? Enggak bisa di

bibirnya. "Danu enggak bisa dihubungi, Atira juga tadi enggak bisa dihubungi

Kok, enggak ada

ini sudah lowbat. Ia mencoba mencari

tang segera menyerahkan bungk

au pingsan karna lapar," cerocos bu RT sambil me

semuanya!" ucap Atira ya

a dua orang lelaki tak karuan ini, punya po

ndang. Ia makan seolah-olah baru mene

asalah, tapi kuota mamah yang enggak ada." Danu mem

ucap bu RT yang membuat mereka tergelak karena m

*

Bener, dari situ belok kiri pal

. Ia kembali terduduk dan memandangi Atira, wa

talaknya dan penyebab bu Asih t

ayu, sedangkan pak RT hanya manggut-manggut ber

ucap Danu seraya menatap pe

dia!" ucap bu R

k RT mengelus punggung bu RT, berha

entah dimana, bu Asih

gur wanita paruh baya itu aga

eranjak dari t

RT yang khawatir dengan kondi

ran dulu, Bu. Aku rasa tak

ku dan kedua orang tuaku yang masih dukung kamu

emutuskan maju ke medan perang." Mata Ati

dijawab oleh Atira. Ia terus melangkahkan kakinya ke ar

au kemana?" tanya Danu yang sang

ya. "Enggak usah khawatir, kamu ingat kan kalau dulu aku juara taekwondo?" kekeh Atira seraya menancap gas dan meninggalka

*

k-anak. Tak ada lagi alasan yang membenarkan jika dia harus tetap tinggal di rumah itu. Meskipun ia sangat menyayangi bu Asih, namun bu Asih tetaplah ibuny

kapan perang," lirihnya sambil menatap kosong ke depan. "Kamu pulang dari Jepang,

i otak Atira. Bu Asih dan Davin masih di da

kan motornya di depan rumah bu Retno. Ia pu

berusaha menyalakan po

tir mereka sudah istirahat. Ia khawatir dengan keadaan Daffa yang ia titipkan dengan bu Retno. Terle

emutuskan untuk pergi ke rumahnya saja. Berdiam diri di depan rumah tetangganya itu, ta

satu kunci, sedangkan satu lagi kunci milik ibunya dititip

di depan rumah bu Retno yang mema

r. Setelah terbuka, ia pun memutar gagangnya dengan berat r

u rumah." Ucapnya saat ia memasuki rumah y

amu yang penuh dengan makanan. Berantakan. Atira mengira bahwa Daffa dan b

f..

gg.

eorang dari belakang. Ada rasa sakit yang sangat di pundaknya saa

rsam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 DTLT 1 - Talak2 Bab 2 DTLT 2 - Kaget3 Bab 3 DTLT 3 - Hilang4 Bab 4 DTLT 4 - Tak Mengenalnya5 Bab 5 DTLT 5 - Belum Siap Berjumpa6 Bab 6 DTLT 6 - Perampok 7 Bab 7 DTLT 7 - Pertolongan8 Bab 8 DTLT 8 - Tertangkap9 Bab 9 DTLT 9 - Melawan10 Bab 10 DTLT 10 - Titik Terang11 Bab 11 DTLT 11 - Tak Mengenaliku 12 Bab 12 DTLT 12 - Jatuh, tertimpa tangga pula13 Bab 13 DTLT 13 - Nihil14 Bab 14 DTLT 14 - Tak Gentar15 Bab 15 DTLT 15 - Pengakuan16 Bab 16 DTLT 16 - Rencana Besar17 Bab 17 DTLT 17 - Menemukan Davin18 Bab 18 DTLT 18 - Kontrak19 Bab 19 DTLT 19 - Kangen Ibu20 Bab 20 DTLT 20 - Orang Nyasar21 Bab 21 DTLT 21 - Menjenguk Ibu22 Bab 22 DTLT 22 - Perempuan Berhati Iblis23 Bab 23 DTLT 23 - Membawa Ibu24 Bab 24 DTLT 24 - Tak Terduga25 Bab 25 DTLT 25 - Ada Apa Dengan Pak Ramli 26 Bab 26 DTLT 26 - Sulit Menemani Ibu27 Bab 27 DTLT 27 - Sang Dokter 28 Bab 28 DTLT 28 - Diagnosa29 Bab 29 DTLT 29 - Kabar Mengejutkan30 Bab 30 DTLT 30 - Ibu Pasti Dicari31 Bab 31 DTLT 31. Nita Berbahaya32 Bab 32 DTLT 32. Bertemu Pak Ramli33 Bab 33 DTLT 33. Kabar Tak Baik34 Bab 34 DTLT 34. Pamit35 Bab 35 DTLT 35. Tira, Kamu Cantik! 36 Bab 36 DTLT 36. Cemburu 37 Bab 37 DTLT 37. Kamu...siapa 38 Bab 38 DTLT 38. Kikuk39 Bab 39 39. Keputusan Besar40 Bab 40 DTLT 40. Ayo Kita Menikah! 41 Bab 41 SLTC 13. Perjanjian 142 Bab 42 DTLT 41. Perjanjian 143 Bab 43 DTLT 42. Perjanjian 244 Bab 44 DTLT 43. Izin Selanjutnya45 Bab 45 DTLT 44. Difitnah 46 Bab 46 DTLT 45. Awal Perjuangan47 Bab 47 DTLT 46. Ehemmmmm...! 48 Bab 48 DTLT 47. Menguak Masa Lalu49 Bab 49 DTLT 48. Kita Akhiri Saja! 50 Bab 50 DTLT 49. Apa Maksud Semua Ini 51 Bab 51 DTLT 50. Tak Terduga52 Bab 52 DTLT 51. Apa ini 53 Bab 53 DTLT 52. Kenapa Gosong Begitu 54 Bab 54 DTLT 53. Maaf Saya Terlambat55 Bab 55 DTLT 54. Dijemput Orang Tak Dikenal56 Bab 56 DTLT 55. Saya Bukan Mentri57 Bab 57 DTLT 56. Panik58 Bab 58 DTLT 57. Berani Juga Rupanya59 Bab 59 DTLT 58. Mencari Kebenarannya60 Bab 60 DTLT 59. Haruskah Percaya 61 Bab 61 DTLT 60. Tertawa Bersama62 Bab 62 DTLT 61. Penasaran63 Bab 63 DTLT 62. Seru64 Bab 64 DTLT 63. Penguntit65 Bab 65 DTLT 64. Good Night! 66 Bab 66 DTLT 65. Terjebak Pelaku67 Bab 67 DTLT 66. Pizza68 Bab 68 DTLT 67. Buktikan Saja! 69 Bab 69 DTLT 68. Ada Apa Dengan Bayu 70 Bab 70 DTLT 69. Sebesar Itukah Kebencianmu 71 Bab 71 DTLT 70. Tawar Menawar72 Bab 72 DTLT 71. 73 Bab 73 DTLT 72. 74 Bab 74 DTLT 73. Lelah75 Bab 75 DTLT 74. Resepsi Mencekam76 Bab 76 DTLT 75. Pura Pura Tuli77 Bab 77 DTLT 76. CCTV78 Bab 78 DTLT 77. Salah Lawan79 Bab 79 DTLT 78. Fakta Baru80 Bab 80 DTLT 79. Selalu Membawa Derita81 Bab 81 DTLT 79. Gara Gara Nude