icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Godaan Ranjang Sang CEO-tamat

Bab 4 VIP Lagi

Jumlah Kata:1243    |    Dirilis Pada: 23/01/2024

malis. Tak ada barang mewah di sana, seperti perlengkapan masak yang dulu pernah ada. Pun dengan para maid yang dulu

masih berjaya di puncak kejayaan. Waktu nama merek

mandi mereka kala itu. Semenjak Tuan Jimy-ayahnya Gwen ditipu oleh rekan bisnisnya dan dibuat bangkrut, tak

hadapi selama ini. Sampai dokter memvonis Tuan Jimy sakit kanker paru-paru. Gwen sebagai anak satu-satunya tentu harus mem

i siapa pun, karena sang ibu sudah tiada 4 tahun yang lalu

p. Ayah sud

merah ditolak oleh Tuan Jimy, dan

yah menolak." Gwen sedikit mengeluh, karena selama sakit sang ayah han

kanan terlalu berat. Kau ingat 'kan?" Tuan Jimmy mengulurkan tangan,

a dengan seorang pria. Akan tetapi, akibat terlalu sibuk mengurus ayahnya yang sakit-s

"Setidaknya, Ayah makanlah buah. Atau paling tidak minum susu. Untuk apa Gwen kerja se

ya. Tak terasa sudut matanya basah dan meneteskan cairan hangat yang luruh ke pipinya. Sisa-sisa ketampanan

g bak menara Eiffel. Sementara wajahnya yang cantik bak dewi menurun dari sang

ya

ya sedih. Dia berdiri, lalu memeluk

miliki di dunia ini. Gwen akan berusaha sekuat tenaga untuk membu

menyayangi ayahnya. Berharap keinginannya

au memikirkan dirimu sendiri. Apa kau tidak mau membina

ah." Gwen menggeleng mantap, seakan-akan sebuah per

h tangga, sedangkan separuh hat

ilang tanpa jejak. Namun, kini tiba-ti

*

p di ambang pintu kamar hotel, yang dis

atap kaca jendela besar yang menjadi tempat favor

ari menjatuhkan pantatnya p

pada meja bundar di sebelahnya. Menyesap pinggir cangkir ser

selesai menyesap tehnya. Matanya seakan

asi tentang Gwen?" tanya Nich seraya melet

enyampaikan informasi yang dia perintahkan semalam. Belum ada 24

i Tuan, soal perintah yang semalam, saya sudah mendapatkan informasinya

Nich menaikka

empat puluh menit jarak tempuhnya," jelas D

ini kita akan kembali ke bar, karena Daniel sudah berjanji akan mempertemukanku lagi deng

gguk. "Segera say

i kamar tersebut. Sementara Nich terlihat berbinar binar, menun

*

r yang sudah tidak asing lagi, seorang penumpang lantas

ya yang terasa kaku karena cuaca sangat dingin. Berge

Daniel yang baru saja keluar dar

we

a?

i Daniel yang malam ini terl

apa?" tan

n padamu." Daniel menggeser tubuhnya dari pi

ar ke arah Daniel yang menyandarkan bokongnya di tepi meja

olesan make up di kulit wajahnya yang putih pucat. Rambutnya yang bergelombang dan tergerai bebas, membuat tangan Daniel terasa g

el? Kenapa kau malah diam? Cepat katakan! Aku sudah terlambat," serunya gala

! Malam ini kau tidak perlu tamp

yit. "Kenapa? Bukan

lara yang men

u?" Gwen memici

njak lalu berpindah ke balik mejanya. Duduk

akan ada tam

atnya seperti mengatakan akan ada hal ya

manku yang ke

belum menyebutkan nama temannya. "Si-siapa?" Gwe

a yang akan disebutkan Daniel berbeda deng

bukan N

rani menyentuhmu. Sepertinya dia sangat penasaran deng

sanya seperti disiram air es s

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Pertemuan 2 Bab 2 Queen Flo3 Bab 3 Sama-sama Gelisah 4 Bab 4 VIP Lagi 5 Bab 5 Panas 6 Bab 6 Pembicaraan 7 Bab 7 Membuntuti 8 Bab 8 Menggantungkan Harapan 9 Bab 9 Pelecehan10 Bab 10 Pertolongan 11 Bab 11 Sabar Menunggu 12 Bab 12 Tawaran Nich13 Bab 13 Syarat Gwen14 Bab 14 Terkejut15 Bab 15 Permintaan Tuan Jimmy 16 Bab 16 Bukan ke Rumahmu17 Bab 17 Tak mau mengulanginya lagi 18 Bab 18 Membangunkan Macan19 Bab 19 Mulai Mengusik Lagi20 Bab 20 Rahasia Nicholas21 Bab 21 Harus Segera Pergi 22 Bab 22 Kepergian 23 Bab 23 Jujur24 Bab 24 Tak ada pilihan 25 Bab 25 Serangan Nicholas 26 Bab 26 Tersinggung27 Bab 27 Panik 28 Bab 28 Tiba di rumah 29 Bab 29 Sedikit Memaksa 30 Bab 30 Kekesalan Diana31 Bab 31 Di Balkon32 Bab 32 Kekhawatiran Dean 33 Bab 33 Olivia 34 Bab 34 Rasa malu Valerie 35 Bab 35 Banyak bicara 36 Bab 36 Haru37 Bab 37 Ide gila Hary38 Bab 38 Mandi Bersama 39 Bab 39 Urusan Ranjang 40 Bab 40 Tertunda41 Bab 41 Aktivitas pagi hari42 Bab 42 Mesum!43 Bab 43 Lipstik merah44 Bab 44 Merasa janggal 45 Bab 45 Tidak Tahu Malu 46 Bab 46 Apartemen47 Bab 47 Kiriman Foto48 Bab 48 Video Sialan49 Bab 49 Tak sadarkan diri50 Bab 50 Perkiraan Mark51 Bab 51 Tes pack 52 Bab 52 Mood ibu hamil 53 Bab 53 Menjenguk anak kita54 Bab 54 Tamu tak diundang 55 Bab 55 Syok56 Bab 56 Menyelidiki57 Bab 57 Pelakunya58 Bab 58 Yang terlewatkan59 Bab 59 Pisah.60 Bab 60 Kabar mengejutkan.61 Bab 61 Sindiran Diana62 Bab 62 Acara spesial.63 Bab 63 Tes DNA64 Bab 64 Mencintai pria bodoh65 Bab 65 Pelayanan Queen Flo66 Bab 66 Ending~