icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Puber Kedua Sang Letnan Jendral

Puber Kedua Sang Letnan Jendral

Penulis: Deche
icon

Bab 1 Wisuda Rasman

Jumlah Kata:1067    |    Dirilis Pada: 26/12/2023

agi-pagi sekali mereka sudah datang ke ballroom untuk menghadiri acara wisuda putra sulungnya yang bernama Rasman. Rasman baru

asman lulus dengan predikat terbaik. Dengan gagah Rasman maju ke depan. Rektor menyematkan toga sebagai tanda Rasman sud

mama dan neneknya. Rasman datang bersama seora

" Rasman menunjuk ke perempuan cant

angi perempuan itu. Ia mencoba untuk

Rasman," jawab Cantika. Cantika menc

tik saja," puji Nina. Cantika t

rang kuliah dima

gigi universitas negeri di Ba

Nina tidak bertemu dengan Cantika. Terakhir Cantika da

dokter gigi," ucap

kasih, Tante,

te sekeluarga makan malam bersama," kata Can

idak mengenal papa Cantika tapi mengapa p

rayakan kelulusan Ras

kan!" kata Nina. Rasanya ganjil Rasman yang diwisuda, tapi

ian Papa mau kenalan sama ke

ngan papa Cantika. Nina menoleh ke arah i

a, Bu?" t

tika. Anggap saja kita bersilahturahmi d

Nina. Nina menoleh

i akan datang

ti Cantika kirim alamat r

alkutas tehnik mesin. Namun karena Ibu Enny sudah cape, Nina terpaksa pulang duluan

sihan Enin sudah kecapean."

," jawab

tanya Rasman ketika Nina d

," jaw

ponsel dari saku celana. Nina memapah Ibu Enny menuju ke tempat d

a, Rasman langsung men

ada di depan kampus. Sekarang se

ampus. Rasman berjalan menuju taksi tersebut, ia membuka pintu taksi untuk mama dan neneknya.

alu sore!" ujar Nina sebe

n mencium tangan

u, ya." Nina pami

ika mencium tangan

mbaikan tangan ke Nina dan Ibu Enny. Nina membalas lambaian tangan Cantika

baru sampai di rumah. I

n ketika masuk ke dalam rumah

encium punggung tangan enin nya yang sedang duduk di depan televisi.

ranya," kata Nina yang sedang

awab Rasman sambil menuangkan air dari teko ke gelas. Rasman dudu

" tanya Nina sambil

Cantika," jawab Rasman. Nina duduk di kursi maka

," jawab

g mengantar Rasman p

hubunganmu dengan Cantika? Apa kamu serius sama dia, sampai p

akan serius dengan Cantika,

enantu dari kalangan biasa

mu Aa. Sepertinya beliau tidak keberatan R

biskan air putih di gelas. "Mama Cantika sudah lama meninggal. Masa Ma

Mama sudah lama tidak bertem

dah bau keringat." Rasman beranjak d

ba Rasma memba

makan malam di café and resto Sarinah. Kita

nama-nama café dan resto di kota Bandung. Semenjak suaminya

i kita pergi naik ta

*

gikuti wisuda Rasman. Lukman juga tidak ikut karena ada acara dengan teman-temannya. Taksi yang mereka tumpang

i Cantika dan papanya. Rasman melihat

hampiri Cantika. Di sebelah Cantika berdiri seorang pria gagah yang tampan ru

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka