Istri Untuk Suamiku
jaannya. Dia pun hendak pulang karena sangat penasaran
m," ucapnya saa
datang. Satria langsung mencium tanga
melirik satu sama lain. Abi menarik nafas terlebi
yang ingin kalian sampaikan padaku? Ap
aikan sesuatu hal yang penting sama kamu." Abi Haidar menjeda ucapannya sejenak, membuat jantung Satria berpacu. "Sep
E
an kedua mertuanya pasti ada kaitan
a tidak mau!" tola
ng urus dan menemani." Tersayat hati abi Haidar saat mengatakan hal itu. Dia mencoba menahan kesedihannya di hadapan Fatma. "Abi mohon, N
a benar-benar kalut saat ini. Matanya menatap ke a
einginan konyolnya itu. Biasanya seorang istri sang
jahnya dengan linangan air mata. "Benar, jika kamu ingin mas
hlas, Mas. Mungkin setiap istri tidak ada yang mau di madu, dan aku tak menampik itu. Tapi, aku hanya i
ut, tapi Fatma mencoba legowo. Dan terlihat beb
ingat! Aku menerima ini, bukan semata-mata karena aku ingin
i bibirnya. "Makasih ya Mas, kamu sudah
nya menjawab den
aka pernikahan akan di adakan
gan mata membulat kaget. "Abi yang b
n calon istri untuk kamu, Sat. Dan tentu
uanya. Dia tak menyangka jika semua sudah di persiapka
asrah. "Aku mau kembali ke cafe dulu." Pria itu be
decak. Tak habis pikir jika semua sudah di
nti? Bagaimana jika aku menyakiti batinnya, sama sepert
akan kedua istrinya. Karena jujur saja, selama 5 tahun lamanya ia merasa bersalah sebab ta
pulang saat jam menunjukan pukul 21.00. Dia sen
i?" tanya Fatma sambil member
erjaan," jawab
masuk kedalam kamar mandi untuk memb
, ya?" gumamnya sambil menata
mbil menyisir rambut panjangnya. Pria itu berdiri menyandarkan tu
ernikahan kami, aku tak bisa mencintainya? Padahal, aku sudah membuka hatiku untuknya.
a membuat Fatma sedikit malu, hingga pipi wanita
seperti itu? Lalu, kenapa
pa." Dia pun berlalu masuk kedalam ruang
ati Satria tidak menolak, dan itu yang di sukai oleh Fatma. Walaupun ia tahu Satria tak p
mu mempersiapkannya, tanpa kamu tanya aku terlebih dulu, apakah aku suk
i. "Maaf jika aku lancang. Aku hanya ingin memilihkan wanita yang baik untukmu, Mas. Aku mungkin
agaimana? Tidakkah kamu sadar akan tindakanmu i
las, walau ku tau sakit. Tapi, asal kamu bisa adil padaku da
amu benar-ben
ya ingin melihat suamiku bahagia sebelum mata ini--" Ucapan Fatma terhenti s
ah rahasia Allah, kamu paham!" kesalnya, sebab ia tak menyukai saat Fatma mengatakan ten
. Tepatnya di desa Kar
" kaget Satria de
MBUNG