icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Menikahi Suami Sahabatku

Bab 5 Austin Hilang

Jumlah Kata:1117    |    Dirilis Pada: 25/11/2023

cukup lama, mungkin Austin kelelahan. Wanita cantik itu masih mengipas tubuh mungil dalam dekapannya te

tanyanya yang membuat

apati Gavriel berdiri menju

dan lantas me

mau aku

epada Austin yang sudah

baru saja tidur. Kita bi

au begitu ayo

h tiba di kamar berukuran sangat luas tersebut, Gavriel

an sama Adolf?!" tan

a,

lf sama Austin untu

bingung dengan apa maksud lelaki di depannya tersebut. Atau jangan-jangan

u sambung, kalau seperti ini pasti Kartika akan

ansion ini, saat aku lewat depan kamar Austin dan Adolf. Aku me

ih tepatnya sorot mata kebencian. Hingga Azriya mulai menjelaskan semua

malah melepas

h keluargaku? Kamu berlindu

n cari tahu tentang hal ini, dan kamu jangan men

rahangnya dan menatap tajam

lan! Kau lupa posisimu?!" tanyany

anya tinggal sejengkal. Wanita cantik itu melemparkan s

ya! Kau sendiri yang memintaku mengawasi Austin dan Adolf, dan ini lah caraku! Aku berlak

Baginya, lelaki itu tidak lebih dari pria bodoh yang sama sekali tidak peka pada k

*

itu masih asyik bermain bola. Sudah beberapa kali Azriya meminta

sebelum besok masuk sekolah," ucapn

a bisa mengawasi tanpa menggertak lebih jauh. Hingga beberapa menit kemudian Azriya merasa

. Ada kaba

menimpa Kartika sudah ditutup hari ini," ucap

Azriya hening lantaran begitu terkejut dengan ucapan Andreas, hingga ak

k menutup kasus ini, dan Kakak nggak tahu itu

bisa mencari jawaban s

udah menutup kasus ini, otomatis kita nggak bisa menyelidiki apapun. Azriya ... kamu harus hati-hati di sana, jangan

enganggu

apa-apa aku juga akan

g-ngomong kamu lag

menin Austin

e

andangan, tetapi tidak menemukan Austin di tempatnya. Hanya ada bola yang

U

as yang sedari tadi memanggilnya. Kaki jenjangnya langsung berlarian menyusuri tama

Austin keluar?" tany

Tapi kami tid

yang sama kepada maid. Namun, jawaban meraka sama dengan para p

n ...,"

ng kerja Gavriel, beruntung lelaki itu baru saja selesai den

a kau lari-lari

sekarang juga. A

hkan rahang tegas itu juga turut mengetat. Tanpa bicara apa-apa lagi Gavr

aat Azriya sedang menerima telepon, Austin berjala

ebabkan anakku hilang! Kau malah asyik dengan pon

itelepon sama Ka

ita bodoh sepertimu! Kau bilang kau akan menjalankan wasiat dari Kartika dengan menjaga anak-anakn

t sakit bagi Azriya, tetapi tidak menga

n kenapa-napa, aku

n ini juga bukan kemauanku. Tapi kalau kamu melakukannya, kamu a

ak

zriya dengan wajah

ah tamparan pertama yang ia terima di dalam hidupnya. Pipi wanita cantik it

mu itu, Riya! Aku muak mendengarmu menyebut nama ist

pada semua pengawal untuk mencari Austin. Sementara Azriya masih

li sikapmu hari i

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Pernikahan Berselimut Duka2 Bab 2 Masih Misteri 3 Bab 3 Menjadi Rekan4 Bab 4 Keanehan Lauren5 Bab 5 Austin Hilang 6 Bab 6 Suatu Kebetulan 7 Bab 7 Berkenalan dengan Silvana 8 Bab 8 Kepergok Gavriel 9 Bab 9 Dituduh 10 Bab 10 Perhatian Gavriel 11 Bab 11 Pesan Silvana 12 Bab 12 Rindu Mommy 13 Bab 13 Diusir 14 Bab 14 Menasihati Adolf 15 Bab 15 Tidak Mencintai 16 Bab 16 Memergoki Lauren 17 Bab 17 Kelinci Kecil 18 Bab 18 Aurell 19 Bab 19 Mencari Jawaban 20 Bab 20 Buku Diary 21 Bab 21 Menginterogasi Ghina 22 Bab 22 Mendekati Lauren 23 Bab 23 Menemani Tidur 24 Bab 24 Mengintrogasi Lauren25 Bab 25 Sumpah Azriya 26 Bab 26 Menyerah - Mimpi Adolf27 Bab 27 Xavier Belerick 28 Bab 28 Mencari Azriya 29 Bab 29 Bertemu Xavier30 Bab 30 Keputusan Gavriel 31 Bab 31 Kado Misterius 32 Bab 32 Kembali 33 Bab 33 Kembali ke Mansion 34 Bab 34 Mengatasi Dingin 35 Bab 35 Yang Pertama - Sikap Tegas Gavriel 36 Bab 36 Tukang Modus37 Bab 37 Matthew Robertson 38 Bab 38 Penyesalan Gavriel 39 Bab 39 Kekesalan Lauren40 Bab 40 Rencana Lauren41 Bab 41 Silvana 42 Bab 42 Membawa Keluar43 Bab 43 Berakhir 44 Bab 44 Kondisi Lauren45 Bab 45 Perubahan Aurell46 Bab 46 Misteri Silvana47 Bab 47 Tikus Kecil48 Bab 48 Mengunjungi Lauren49 Bab 49 Aurell Mengetahui Faktanya 50 Bab 50 Memberi Pengertian kepada Aurell51 Bab 51 [21++] - Permintaan Azriya52 Bab 52 Bermain dengan Tikus Kecil53 Bab 53 Terbongkar 54 Bab 54 Berdamai55 Bab 55 Kehidupan Baru56 Bab 56 Kondisi Lauren57 Bab 57 Paket Misterius58 Bab 58 [21++]59 Bab 59 Memeriksakan Kandungan 60 Bab 60 Bros Misterius 61 Bab 61 Kembalinya Xavier62 Bab 62 Keanehan Azriya63 Bab 63 Drama Pagi Hari64 Bab 64 Xavier Menemui Azriya65 Bab 65 Rencana Xavier 66 Bab 66 Azriya Hilang67 Bab 67 Sisi Lain Xavier68 Bab 68 Tipuan Gavriel69 Bab 69 Kabur70 Bab 70 Dendam Steve71 Bab 71 Sisi Lain Adolf72 Bab 72 Penyerangan73 Bab 73 Memenangkan Pertarun74 Bab 74 Ingatan Lauren75 Bab 75 Kehilangan Ingatan76 Bab 76 Memutuskan Berdamai77 Bab 77 Kecelakaan78 Bab 78 Pengakuan Adolf79 Bab 79 Meminta Bantuan80 Bab 80 Kehilangan81 Bab 81 Bingung Judul82 Bab 82 Membalaskan Rasa Sakit83 Bab 83 Pergi ke Makam Kartika84 Bab 84 Steve Berakhir85 Bab 85 Bingung Judul86 Bab 86 Kedewasaan Adolf87 Bab 87 Kepergian Adolf88 Bab 88 Terkuak Fakta tentang Lauren89 Bab 89 Perasaan Adolf90 Bab 90 Sisi Lain Adolf91 Bab 91 [21++]92 Bab 92 Mau Pulang 93 Bab 93 Menyukai Vessia94 Bab 94 Memancing Ingatan Lauren95 Bab 95 Cemburu kepada Adolf96 Bab 96 Bingung Judul97 Bab 97 Berharap Sembuh98 Bab 98 Kabar Mengejutkan99 Bab 99 Surat dari Lauren100 Bab 100 Menemukan Buku Diary