CINTA DITOLAK DUKUN SANTET BERTINDAK

sosok perempuan yang sedang meneduh di lobby

ma eh hujan. Pak Gilbert nya barusan pulang.” Perempuan itu adalah W

h di sini?” tanya Rusdi bi

reda baru mau pesan ojek online,” jawab Wati lancar tanpa kesan berbohong. Rusdi adalah seorang

mengapa dia bisa tidak ketus pada Wati kali ini. M

n Penang Pak,

rumahmu. Saya tak akan antar sampai rumah,” Rusdi tentu menjaga agar tak ada s

nanti merepotkan,”

anya sekadar kelewatan saja. Dan hanya satu kali ini saja bukan untuk tiap hari,” jawab Rusdi saat

iatan rutin sehari-hari. Rusdi lebih suka bawa mobil s

nurunkan Wati di halte dekat rumah kost nya. Tidak belok kiri ke arah rumah kost Wa

i. Dia pikir semua karyawan nya juga banyak yang punya nomor ponselnya. Kalau tak dia

*

pertama dari Wati. Rusdi tidak menjawab karena merasa tak perlu men

an sebelum turun tadi dia s

gsung telepon. Mereka berbalas pesan bila jam sibuk takut ganggu jam kuliah atau meeting. Biasanya juga kirim pesan hanya tanya bisa telepon atau enggak.

ita di Bandung. Mereka rutin melakukan komunikasi setiap malam. Mereka bertukar i

ita pada calon suaminya. Sehabis Gita

ti. Cukup Diah dan Gilbe

n sekretariat dikasih orang baru, kan jadi acak-acakan. Kalau bagian sekretariat butuh o

*

selalu sehat untuk menjalani hari indah ini,’ Rusdi bingung

dia telah tiba di kampus atau kegiatan lainnya. Bukan sapaan selam

kasih nomor ponsel milikya gara-gara bicara apa. Rusdi mal

kan nomor ponsel pada Wati untu

AH, mamanya Rusdi menegur Rusdi ya

at sarapan. Biasanya dia tak pernah, karena Gita d

ya. Rusdi memang masih tinggal dengan kedua orang tuanya. Tapi semua tahu begitu menikah nanti

*

dia sedang memperhatikan berkas di

ya?” belum juga Wati menjawab Ru

bu Diah terjatuh da

ntuan orang sekitar lah. Kenapa saya yang dihubungi?” Rusdi jelas

bu Diah yang saya kenal, kan cuma Ba

. Rusdi bingung, ada apa sih sama W

ri motor? Sedangkan Diah itu

*

sil rekrutanmu terakhir deh pak Mahmud,” Rusdi langsung men

at jam kerja membahas hal yang bukan masalah kerjaan. Diah jatuh dari

ak?” jawab pak

-tiba menelepon saya. Ini belum jam istirahat, masih jam kerja dia berani menghubungi saya cuma bilang kat

dia atau anda pecat dia. Saya ti

gan nya bukan sedang meeting. Kalau sedang dengan

li mereka sedang tak di kantor. Gilbert dan Diah akan menghubungi dengan nomor sekretariat sehingga

*