Crazy Little Miss Kiara
perti seseorang yang sedang mengigau. Namun beberapa sa
aga ekstrim yang overexpose. Tapi jika dipikirkan lagi, bukank
yang luar biasa seperti kuda jantan liar. Bisa dibilang, servis ya
bartender tampan bernama Byantara itu juga pas
mendengar suara gemericik air dari dalam kama
suara ponselnya bergetar pelan. Dengan menghela napas malas, Kia meraih pouch kecilny
ah dingin, ketika melihat sebuah n
Gun
l untuk Alex di ponselnya, sebagai kamuflase unt
Law Firm. Alex juga telah memiliki calon istri, dan Kia tak lebih dari baw
ELING
lalu menyimpannya kembali ke dalam pouch miliknya. Ia se
lalu malah menikahi perempuan ya
idak boleh lemah. Ia tidak boleh menangis! Si Alex sialan itu
pada Alex supaya lelaki itu gusar karena cemburu. Kia tahu jika Alex sesungguhnya juga mencintainya, ha
lsh
ringas Byan. Bibir sensual itu pun melukiskan senyuman tipis. Good job, Byantara. I
dari ranjang untuk memunguti gaun dan pakaian dalamnya y
Byan yang masih berada di dalam kamar mandi, tapi K
alah bersenang-senang semata. Sama-sama saling memuaskan. Lalu unt
, Kia melakukannya karena cinta, dan karena mengira Alex akan menikahinya kelak. Mes
utu Kia sembari mengeluarkan dompet dari pouch-nya. Lebih baik ia pergi sebelum Byan keluar dari kamar m
ka lelaki itu bu
ahal, tapi sepadan. Dan ia juga ingin membuat Alex semakin meradang saat menget
an. Selera si gigolo ini tinggi juga. Lihat saja kamar ini! Ru
baris kalimat pesan untuk Byan. Lengkungan senyuman yang menghiasi bibirnya tak lepas me
a untu
*
a. Manik gelapnya sontak menatap ke arah ranjang yang telah kosong,
enuju pintu, dan membukanya dengan ce
uk ke dalam kamar dan
run dari kamar ini masih ada di lobby?" Byan bertanya sedetik setelah telep
? Ya, dia baru saja menaiki taksi beberapa saat yang lalu
tidak awas kepada Kia. Ia tidak menyangka kalau wanita itu telah
segera menutup telepon begitu saja. Helaan napasnya m
saja ia sempat mengambil foto Kia saat wanita itu sedang tertidur.
ya frustasi. Di saat ia kembali dapat menikmati be
nasnya aktivitas di atas ranjang terpampang dengan begitu jelasnya. Byan bahkan tidak menyangka i
ng animal instinct-nya yang b
menghela napas, berusaha menghilangkan bayangan Kia yang merin
this
ya saja, ia sudan
nda yang mirip sebuah kartu berwa
nakas itu berada. Tangannya meraih black card yang ditinggalkan Ki
embacanya
mu selama sebulan. Dan aku tidak menerima jawaban TIDAK. Ingat, selama ber
telah membaca pesan itu. Jadi Kia mengangg
hingga habis tak bersisa untuk salah paham yan
ketika melihat sederet nama yang
ORO. Alex
familier baginya. Ya, rasanya ia pernah menggunakan jasa Guntoro Law Firm untuk m
a dengan Alex? Kenapa Kia memegang
*
tap tidak menyalakan ponselnya, dan langsung mendatangi Penthouse milik Alex tanpa diundang, dan tanpa menele
use Alex ada calon istri lelaki itu. Biarkan saj
tku menjadi seorang jalang, Alex! I am a bitch, and you're th