Crazy Little Miss Kiara

memorinya yang hilang karena kepalan

alu Kia membisikkan kalimat dengan nada mesra penuh rayuan kepada lelaki itu, yang meminta

...

lanya terasa sangat nyeri bagaikan ribuan jarum tajam menusuk ku

andang dengannya. Sontak saja Kia menatap kondisi dirinya dan lelak

rtender kan?" Tanyanya sambil beru

ing di atas sebuah ranjang empuk berukuran besar, di dalam sebuah kamar yan

jawab. Ia pun seketika berdiri, tapi hanya untuk b

pala Anda? Mungkin saya bisa se

bisa memijat?" T

aki itu sembari mengedikkan bahunya, yang membuat perhatian Kia pun seketika

g dikenakan oleh pekerja club. Dan kini ia pun hanya mengenakan kemeja putih

kit. Kalau-kalau kamu malah membuatnya semakin

ak ke belakang Kia. Kedua tangannya terjulur untuk mulai me

erang Kia sembari memejamkan mata merasakan jemari kok

pun kini telah menyandarkan bagian b

an suara yang agak serak karen

eratnya yang maskulin. "Apa pijatannya tida

manik yang masih tetap terpejam, menyuarakan kalimat

bih rileks," saran lelaki itu,

at Byantara bukan hanya memijat kepa

an kepala Kia, tiba-tiba saja gadis itu memegan

snya yang lebat, bertanya t

m yang secantik bidadari, memb

but namun sangat seksi, membuat perhatian Byantara

, gadis itu sengaja mendekatkan wajahnya dengan wajah Byan tanpa menanggalkan senyum di wajahnya. H

n. Aku suka. Bagaimana jika kamu m

benci jika ada wanita yang menggodanya. Tapi untuk kali ini, Byan tidak m

hanyut. Ia ingin tahu sejauh mana wanita penggoda dengan mata sayu

u tidak menyukaiku," bisik Kia di tel

membuat napasnya memburu. Sial. Kenapa begi

um tahu

-Anda/Nona. Kilat gairah yang berbayang begitu jelas di wajah tampannya tak

satu kecupan lembut di bibir Byan. "Well, sekarang kita suda

a. "Nama yang secantik pemiliknya," puji lelaki itu sembari

a mahir memijat," cetus Kia seraya melayangkan kerlingan nakal. Gadis itu meraih ujung gaunnya, menaikkannya ke atas den

berlekuk sempurna yang lagi-lagi membuatnya menelan lud

sentuh. Dadanya bulat penuh dan tampak sangat menggiurkan. Lekukan pinggulnya

an panties hitam, membuat Byan t

pas bajuku, sek

lembut Kia. Tiba-tiba saja timbul keinginannya un

saja yang melepasnya?" Tanya Byan d

dan menggigit bibirnya.

an. Kia sengaja menggoda dengan berlama-lama membuka kancing kemej

isa gila karena menunggunya," desis lelaki itu, yang langsung memagut bibir lembut Ki

lain Alex Guntoro sialan, Kia baru merasakan hasrat ya

u mulai memburu. Dengan penuh nafsu, Byan menghisap kulit putih lemb

uat, hingga gadis itu pun tak pelak ja

ya lagi, membuat robekan besar di material kain itu dengan kancing-kancingnya yan

tubuh kokoh Byan. Lelaki ini pasti sangat menjaga kebugaran tub

menumpukan kedua sikunya di atas kasur agar tubuh besarnya ti

idurmu malam ini, tapi takdir," cetus Byan sembari melayangkan kecupa

enikmati bibir Byan yang sibuk menyecap tubuhnya. "Ben

ka bra gadis itu. Manik legamnya berbinar takjub melihat bukit yang in

an rambut tebal lelaki itu. Suara desahannya yang mengalun sen

yang semula berada di dadanya, kini mulai merayap turun ke

un... hingga akhirnya be

ebelum kemudian satu jarinya menelusup