Cinta dan Dendam Sang Mafia
aku memiliki kebeba
o. "Aku tidak ingin melihat kau berada di dekatku." Leonora melakukan seranga
singa betina seperti ini?" Fabio menggeram dengan sikap keras kepa
p terutama untuk pria keparat sepertimu!" Leonora sudah tidak memiliki tenaga apapun lagi. Fabio tahu perempuan itu
an lupa minum obat yang diresepkan dokter untukmu." Fabio keluar kamar setela
*
encari celah untuk kabur. Bahkan mengabaikan sebelah tangannya yang terasa sakit. Beruntung Fabio sudah mengantisipasi segala tindakan Leonora sebelu
asang di kamarnya untuk memantau semua kegiatan Leonora. Fabio tidak senaif itu meninggalkan Leonora sendirian tanp
tanya tentang keputusan Fabio sama saja dengan mempertaruhkannya nyaw
Apakah aku perlu melaporkan semua
"Yes. Tapi saya perlu tahu unt
an?" Fabio menger
d menatap Fabio sebentar untuk melihat ekspresi dari bosnya. "Atau saya tidak perlu melak
au benar." Fabio menganggukkan ke
. Pria itu tidak menemukan Leonora di s
mandi?" Arnold juga m
a." Fabio mulai mengerutkan keningnya. Fabio mulai mencari Leonora dengan semua kamera pen
engan mengabaikan sebelah tangan yang terluka. Leonora membuka fentilasi di kamar mandi Fabio kemudian meli
erintahkan pen
ama beberapa menit yang berhasil menaklukkan pengawal Fabio. Fabio menyeringai tertarik menatap keahlian
tersebut. Leonora tidak mempunyai peta rumah itu hingga dia sulit menemukan
ak. Perempuan itu bersiap untuk menembak Fabio den
eonora sebelum Leonora bisa menembakkan satu peluru untuk Fabio. Laki-lak
dokter untuk beristirahat. Lihatlah darah pada bahumu
ku tidak ingin bersama denganmu. Ak
Laki-laki itu meletakkan Leonora dibahunya seperti karung beras. Tidak p
ku tahu kau akan kesakit
aat ini." Leonora terus berteriak. Fabio menulikan telinganya. Fabio membaringkan Leonora di ranjan
u kau memiliki
olehkan kepalanya pada samping tanpa melihat Fabio. Perempuan
dalam keadaan tangan yang terluka." Fabio sibuk member
gi." Leonora membuang wajahnya tidak ingin menatap Fabio
ang lalu?" Fabio menggelengkan kepa
yang sudah terlihat pasrah diborgol Fabio sementara tangan yang
aku bisa percaya bahwa kau tidak bisa
a sakit. Fabio benar, Leonora kembali membuat luka pada bahunya. Perempuan itu tadi mencoba k
ra memiliki banyak keahlian yang tidak biasa Fabio temui pada banyak gadis. Biasanya, para gadis hanya memiliki salah satu keahlian saja, sifat tangguh atau keanggunan p
rnya memutuskan untuk keluar kamar, dia melihat badannya yang terdapat beberapa luka karena kuku ataupun
*