Terpaksa Menikahi Kekasih Adikku
unakan Gaun berwarna putih namun, Azzam serta kelurga nya tidak mengetahui kalau yang menjadi mempelai wanita adalah Amira bukanlah Viona
k ke arah Azzam. Azzam hanya menjawab dengan anggukan
Ananda Azzam putra Wibowo bin Alex Wib
Azzam menghenti
dikit gugup karena takut ia curiga
anggil nama nya sendiri dengan sebutan Viona" sahut Sarah mengelak. namun Azzam hanya mengangguk tanpa curiga sedikitpun. Azzam sebelum nya tidak pernah bertemu atau pun tau tentang Amira. seb
jutkan saja" ucap Azzam sembari
wo dengan Anak Saya yang bernama Amira Salsabila dengan mas kawin emas logam mu
ra Salsabila bin Bagas Prasetya deng
na saksi
seluruh tamu yang meng
i ku sendiri. Aku tidak menyangka pernikahan yang sama sekali tidak aku bayangkan tidak aku inginkan berjalan sangat lancar meskipun di penuhi
*
k di ranjang Azzam menghampirinya, Amira sungguh terkejut. "ma-m
hadap nya ia akan merima nya dengan ikhlas. perlahan Azzam membuka penutup wajah yang di kenakan Amira. setelah terlepas Azzam sangat terkeju
ak kenal sama Kamu. katakan dimana Istri Saya?" tanya Azzam meninggikan Suara nya. "Saya adalah Istri Kamu Mas" ucap Amira dengan mata berkaca-kaca. "Pembohong
cap Amira merintih kesakitan namun, Az
ra tersungkur di kaki Alex. Alex serta karin heran melihat sikap Azzam yang begitu kasar terhadap Istrinya. dengan lemb
bukan Viona yang ingin
uarga Bagas?" tanya
u Amira sedangkan Viona adalah putri
k Amira dengan kasar. namun, Alex dan Karin tidak tinggal diam. "Cukup Azzam!" bentak Alex. seke
ur dua tahun dan kamu berumur lima tahun Kami terpaksa harus pindah ke luar negeri karena tuntutan pekerjaan. semenjak itu lah kita sudah tidak bertemu. maka dari itu, saat Papa pulang kesini papa langsung mencari keberadaan Bagas dan mempertemukan Kamu dengan putrinya. tapi, entah kenapa Dia berbohong soal Viona dan malah menyembunyikan Amira. tapi, Papa bersyukur, meskipun Kamu menjalin hubungan dengan Viona
a Alex menghampiri Amira yang sedan
ksud Ku Papa" jaw
erjadi? kenapa Kamu bi
Alex sangat terkejut dengan pernyataan Amira. namun, mereka mencoba untuk tidak mengajukan banyak pertanyaan karena tidak tega melihat Amira yang merasa tertekan. dengan lembut Karin mengelus rambut Amira. "Bagaimana pun proses nya
bari membantu Amira merebahkan tubuhnya dan menyelimutinya. Alex dan Karin pun beranjak pergi meninggalkan Amira sendiri. Amira merasa lelah ia mem
uurr
Azzam sudah berdiri di samping nya dengan tatapan penuh amarah. Amira mengangkat wajah n
a hah?" bentak Azzam. ia pun dengan kasar me
a bangun dengan perlahan dan menatap Azzam. "Kenapa Mas bersikap kasar? tidak bisa kah Mas bersikap baik s
tidak merasa bersalah sama sekali? dasar emang udah d
penipu" t
nikahkan Kamu dengan Saya hanya karena harta kan? K
mi emang miskin tapi Kami tidak sepicik itu" pangkas Amira sedikit meninggikan suara nya.
uatu Saat Kamu yang akan memohon kepadaku untuk