Hasrat Istri Pengganti

diri kamu, tapi juga kehidupan kamu. Pikirkan itu baik-baik," kata Haikal dengan wajah emosi

, termasuk bagaimana hidupku meski aku menikah dengan orang yang sama

kamu? Maaf, Er ... aku sama sekali tidak bisa," balas Haikal ayng mulai memelan

ekali lagi mencoba meyakinkan

nggenggam tangan Haikal dengan begitu erat mencoba unt

yang berhak berdamping denganku. Dia kekasihku, dia orang yang aku cintai!" serunya dengan mulai menaikkan lagi n

aksa melakukan ini? Tidak, Kal! aku sama sekali tidak terpaksa dengan apa yang terj

ini. Dibanding Haikal, dia pasti memiliki seorang pria yang dia cintai. Namu

liki alasan jelas kenapa pernikahan ini harus terjadi," kata Haikal d

an begitu kuat dan menatap Haikal dengan tatapan sendu. Matanya ayng sudah berias canti

ah menunggu. Bagaimana dengan keluargamu? Bagaimana kau bisa m

an semua ini, Er. Aku lebih memilih untuk menyayangi diriku daripada harus men

karkan semua kebahagiaanmu itu dengan kembali sakitnya ibu

buah sihir yang membuat Haikal mulai berpikir berkali-kali karena ucapannya. J

ia tidak baik, tidak mungkin dia ada di sini bersama Haikal. Namun, dia juga

luna datang kembali?" tany

ng dan nanti, dia berharap bahwa Aluna datang dan melanjutkan pernikahan mereka. Jika Aluna kembali pun, Haik

u sama sekali tidak berharap banyak, tapi aku akan berusaha membuatmu jat

alani? Mungkinkah pernikahan ayng begitu dia idam-idamkan ini haru

rina, kini pintu ruang riasnya dibuka oleh seseorang den

lahkan keluar dan ninggalin Mbaknya saja?" tany

jawab dirinya sudah lebih dulu ditarik pa

l dengan wajah bingung dan memberhen

ap bingung ke arah wajah Haikal dengan

..

jawabnya setelah s

enyebut nama Aluna kini menyebut nama Erina sebagai mempelai pengantinnya. Ratus

atap sedih ketika mata ibunya menatap Haikal penuh haru. Di saat seperti ini, mungkinkah dia harus meng

-apa selain merasa bimbang langkah apa yang harus dia ambil ketika sudah berada di

lu dengan rambut yang sudah mulai memutih di se

bat tangannya sebelum akad nikah itu dimulai. Hanya saja, pikirann

Mas?" tanya wali hakim

am, Pak." Haikal menjawab dengan terbata-b

Wali hakimnya itu kini menatap serius ke arah Haikal juga wali hak

n Ananda Erina Kania bin Adam dengan mas kawin sebuah

ingin melompat dari tempatnya. Mulutnya

Erina Kania Binti Adam dengan mah