searchIcon closeIcon
Batalkan
icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

WHY

Jatuh Cinta dengan Dewi Pendendam

Jatuh Cinta dengan Dewi Pendendam

Juno Lane
Sabrina dibesarkan di sebuah desa terpencil selama dua puluh tahun. Ketika dia kembali ke orang tuanya, dia memergoki tunangannya berselingkuh dengan saudara angkatnya. Untuk membalas dendam, dia tidur dengan pamannya, Charles. Bukan rahasia lagi bahwa Charles hidup tanpa pasangan setelah tunangannya meninggal secara mendadak tiga tahun lalu. Namun pada malam yang menentukan itu, hasrat seksualnya menguasai dirinya. Dia tidak bisa menahan godaan terhadap Sabrina. Setelah malam penuh gairah itu, Charles menyatakan bahwa dia tidak ingin ada hubungan apa pun dengan Sabrina. Sabrina merasa sangat marah. Sambil memijat pinggangnya yang sakit, dia berkata, "Kamu menyebut itu seks? Aku bahkan tidak merasakannya sama sekali. Benar-benar buang-buang waktu!" Wajah Charles langsung berubah gelap. Dia menekan tubuh Sabrina ke dinding dan bertanya dengan tajam, "Bukankah kamu mendesah begitu tidak tahu malu ketika aku bersamamu?" Satu hal membawa ke hal lain dan tidak lama kemudian, Sabrina menjadi bibi dari mantan tunangannya. Di pesta pertunangan, sang pengkhianat terbakar amarah, tetapi dia tidak bisa meluapkan kemarahannya karena harus menghormati Sabrina. Para elit menganggap Sabrina sebagai wanita kasar dan tidak berpendidikan. Namun, suatu hari, dia muncul di sebuah pesta eksklusif sebagai tamu terhormat yang memiliki kekayaan miliaran dolar atas namanya. "Orang-orang menyebutku lintah darat dan pemburu harta. Tapi itu semua omong kosong belaka! Kenapa aku perlu emas orang lain jika aku punya tambang emas sendiri?" Sabrina berkata dengan kepala tegak. Pernyataan ini mengguncang seluruh kota!
Modern
Unduh Buku di App

Pertanyaan begitu banyak disampaikan kepada wanita 35 tahun itu. Ia bernama Amara, bukan hal mudah baginya memutuskan untuk berpisah dengan lelaki yang sudah memberikan satu anak untuknya itu.

Kenapa cerai?

Bisa dipertahankan, dong, seharusnya?

Kamu nggak sabaran banget jadi istri!

Sederet pertanyaan lain yang seolah menyalahkan juga memojokannya, ia terima juga telan bulat-bulat. Amara sekali pun tak peduli. Ia jengah melihat pria itu bermalas-malasan seolah pasrah dengan keadaan.

"Kamu bebas mau lakuin apa pun setelah putusan cerai kita hari ini, jangan cari aku atau Bari. Aku mampu menghidupi diriku dan Bari tanpa kamu!" tunjuk Amara dengan jemarinya. Pria yang sebentar lagi menjadi mantan pasangan hidupnya itu hanya bisa tertawa sinis.

"Jangan lupa, Amara, motor yang kamu pakai untuk kerja, aku yang cicil. Jadi kembalikan itu."

Amara menatap marah. Dengan kasar, ia melempar kunci motor yang tergeletak di atas meja makan rumah mereka itu. Bari diam, menatap wajah  bundanya dengan pemahaman yang minim akan kondisi orang tuanya.

Sambil menggandeng jemari tangan Bari, Amara melangkah pergi meninggalkan rumah itu. Dengan menggunakan taksi, ia dan Bari menuju ke tempat mereka yang baru. Memulai semua seorang diri. Ia bertekad, mampu menjadi tulang punggung bagi putranya.

"Ayah? Nggak ikut, Bun?" tanya Bari yang masih berusia tujuh tahun kala itu. Amara menatap, ia tersenyum.

"Ayah mau kerja jauh di tengah laut, jadi kita pergi aja ya, Nak. Bari harus sama Bunda terus, selamanya. Oke?" Amara mengusap kepala Bari yang merespon dengan anggukan kepala. Tak lama, bocah itu tertidur di pangkuan Amara.

Tak ada air mata, tak ada rasa sesak di dada. Untuk apa? Menyesali? Tak perlu. Alasan yang diberikan Amara untuk Bari tampak klise, tapi ia tak merasa terbeban. Biarlah putranya itu paham dengan alasan tersebut hingga masanya nanti tiba untuk lebih mengerti juga penjelasan secara rinci.

Bari dititipkan sebentar di rumah orang tua Amara, saat dirinya datang ke pengadilan untuk menerima putusan cerai. Ia tak sanggup mempertahankan pernikahannya dengan suami pemalas. Sejak terkena pengurangan karyawan atau PHK, ayah dari Bari itu justru hanya berpangku tangan seolah menyalahkan keadaan. Sontak Amara menggantikan peran mencari nafkah.

Awalnya, ia menganggap jika pria itu hanya terkejut sementara dengan perubahan yang terjadi. Tapi ternyata tidak, itu watak aslinya.

Menjalin masa pacaran hanya empat bulan dengan ayah dari Bari, ternyata sangat tak cukup bagi Amara untuk mengetahui semuanya. Berawal saat guncangan kondisi di kantor mantan suaminya itu - yang bekerja disalah satu bank swasta - tiba-tiba memutuskan mengurangi pegawai. Membuat ia saat itu yang masih berharap jika bukan nama mantan suaminya yang muncul, ternyata meleset, karena suaminya menjadi salah satu dari tiga puluh orang yang di rumahkan. 

Tinggal terpisah dengan kedua orang tua masing-masing, mengontrak rumah type 36 di perumahan biasa, membuat ia dan mantan suaminya menghadapi itu berdua saja. Bari yang masih empat tahun dan baru masuk TK, diharuskan pindah ke sekolah biasa yang sesuai dengan keuangan orang tuanya. Pesangon diperoleh, namun, oleh mantan suami Amara justru dibelikan mobil yang alasannya untuk disewakan sehingga bisa menjadi sumber penghasilannya. 

Justru, mantan suaminya tertipu rekannya sendiri, karena mempercayakan dananya tanpa melihat bukti fisik. 200 juta melayang begitu saja. Tersisa 70 juta, Amara mengatur sedemekian rupa, supaya bisa bertahan hingga mantan suaminya itu bekerja lagi. 

Perlahan, uang pun habis, suaminya menjalani bisnis lain yang menjadikan tersisa sepuluh juta uang mereka. Amara mulai frustasi, ia kesal dengan suaminya. Mau tak mau ia mulai berpikir sendiri, demi mencukupi kebutuhan hidupnya dan membayar sewa rumah. Di saat mantan suaminya hanya mengandalkan warisan keluarga yang membuat keributan dan persoalan baru. Maka bercerai, adalah keputusan terbaik.

"Ya halo," jawab Amara saat mendapatkan telpon masuk di ponselnya.

"Udah! Resmi cerai, 'kan! Jangan kamu coba hubungin Kakak saya lagi ya, Amara! Ingat itu. Habis manis sepah dibuang, dasar matre!" umpat suara diujung sana. Amara hanya diam, ia memejamkan matanya. Rugi jika ia marah-marah pada mantan adik iparnya itu yang mudah tersulut omongan orang lain tanpa melihat fakta atau membandingkan dengan cerita pihak lain.

Matre dia bilang?

Amara terkekeh sendiri. Dengan santai ia memutuskan obrolan membuang waktu itu dan berjalan menuju ke angkutan umum yang ia hentikan di depan kantor pengadilan.

Sore hari pun tiba, tak menyurutkan dirinya untuk menuju ke lokasi tempat ia mendapatkan panggilan kerja. Ia akan memulai semuanya sendirian mulai saat itu.

***

"Waktu kerja kamu sebenarnya hanya lima hari, tapi, karena kita ada target dan harus terpenuhi, apa kamu sanggup menambah jam kerja kamu? Akan ada uang insentif, tapi jumlahnya memang tidak besar," ucap pria itu. Amara mengangguk. Tak masalah, toh, perusahaan perumahan itu mau menerima kondisi Amara yang sesekali akan membawa anaknya bekerja. Dengan pengertian seperti itu sudah cukup untuknya.

"Mulai kerja besok, ya, mal buka jam sepuluh, stand kita di tengah lobi utama, nanti kamu bertemu Diva, salah satu senior marketing."

Amara mengangguk. Ia paham dengan penjelasan pria tersebut. Tak berlama-lama, Amara pamit untuk pulang, dan menjemput Bari di rumah kedua orang tuanya.

Wanita itu optimis, ia mampu menjadi andalan Bari, sambil tak lupa mengajarkan kepada anak lelakinya itu jika kelak, ia tak boleh putus asa saat menghadapi musibah dan bekerja keras demi bangkit dari keterpurukan.

***

Baca Sekarang
Why not!

Why not!

Rianievy
Amara, single parent berusia 35 tahun yang berubah menjadi pribadi egois, dingin, bahkan meremehkan setiap pria yang ingin mendekatinya hanya karena ia pernah gagal dalam pernikahan. Tuntutan hidup membuatnya berusaha keras untuk bangkit dan membuktikan diri setelah berpisah dengan mantan suaminya
Modern R18+KeluargaCinta pada pandangan pertamaCEOPria SejatiMenarik
Unduh Buku di App
Why Make Me The Antagonist?

Why Make Me The Antagonist?

pena_riang
Kehidupan sulit sepertinya terus membuntuti Sallyana Jung yang harus meninggal di usia muda karena tindakan keji sepupunya sendiri, kemudian kembali hidup ditubuh Perempuan Utama Antagonis yang akan mati di bawah pedang Duke Veenaizo Alexero Demonia Purpura! Raja Iblis Bermata Ungu! Sebelum berhas
Fantasi R18+Cerita MenegangkanFantasiBalas dendamCinta segitigaPeriBangsawanPria SejatiJenius
Unduh Buku di App
Why Im Fall For You

Why Im Fall For You

R. E. D
BLURB : Ketika Aria tahu bahwa Luna adalah puteri dari lelaki yang telah merebut ibunya di masa lampau, dia menjadi sedikit kesal dan tertarik untuk menyusun sebuah rencana bagi wanita itu. Dan dia pun benar-benar ingin mewujudkan rencana tersebut tepat saat wanita itu mengalami kesulitan cukup be
Romantis R18+KeluargaCEOMenarikUrban
Unduh Buku di App
WHY Wattpad IndonesiaWHY novel gratis tanpa aplikasiDownload WHY novel PDF Google DriveWHY
Yuk, baca di Bakisah!
Buka
close button

WHY

Temukan buku-buku yang berkaitan dengan WHY di Bakisah. Baca lebih banyak buku gratis tentang WHY Wattpad Indonesia,WHY novel gratis tanpa aplikasi,Download WHY novel PDF Google Drive.