searchIcon closeIcon
Batalkan
icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Imperfect Adult Romance

Gairah Liar Ayah Mertua

Gairah Liar Ayah Mertua

Gemoy
Aku melihat di selangkangan ayah mertuaku ada yang mulai bergerak dan mengeras. Ayahku sedang mengenakan sarung saat itu. Maka sangat mudah sekali untuk terlihat jelas. Sepertinya ayahku sedang ngaceng. Entah kenapa tiba-tiba aku jadi deg-degan. Aku juga bingung apa yang harus aku lakukan. Untuk menenangkan perasaanku, maka aku mengambil air yang ada di meja. Kulihat ayah tiba-tiba langsung menaruh piringnya. Dia sadar kalo aku tahu apa yang terjadi di selangkangannya. Secara mengejutkan, sesuatu yang tak pernah aku bayangkan terjadi. Ayah langsung bangkit dan memilih duduk di pinggiran kasur. Tangannya juga tiba-tiba meraih tanganku dan membawa ke selangkangannya. Aku benar-benar tidak percaya ayah senekat dan seberani ini. Dia memberi isyarat padaku untuk menggenggam sesuatu yang ada di selangkangannya. Mungkin karena kaget atau aku juga menyimpan hasrat seksual pada ayah, tidak ada penolakan dariku terhadap kelakuan ayahku itu. Aku hanya diam saja sambil menuruti kemauan ayah. Kini aku bisa merasakan bagaimana sesungguhnya ukuran tongkol ayah. Ternyata ukurannya memang seperti yang aku bayangkan. Jauh berbeda dengan milik suamiku. tongkol ayah benar-benar berukuran besar. Baru kali ini aku memegang tongkol sebesar itu. Mungkin ukurannya seperti orang-orang bule. Mungkin karena tak ada penolakan dariku, ayah semakin memberanikan diri. Ia menyingkap sarungnya dan menyuruhku masuk ke dalam sarung itu. Astaga. Ayah semakin berani saja. Kini aku menyentuh langsung tongkol yang sering ada di fantasiku itu. Ukurannya benar-benar membuatku makin bergairah. Aku hanya melihat ke arah ayah dengan pandangan bertanya-tanya: kenapa ayah melakukan ini padaku?
Romantis R18+KeluargaFantasiPengkhianatanPerangkapBudak seksualPengurus rumahMenarikBeruntungUrban
Unduh Buku di App

Seorang perempuan yang sedang berjalan terburu-buru dengan tampilan baju yang tampak acak-acakan itu sudah menyusuri pelataran kantor tempatnya bekerja. Langkahnya terus berpacu cepat dengan berlari tunggang langgang saat melihat arloji yang melingkar di pergelangan kirinya sudah menunjukkan pukul enam lebih lima puluh lima menit, yang mana itu artinya ia hampir terlambat untuk datang di hari pertamanya bekerja di sebuah perusahaan besar ternama di kota yang ia tinggali sejak dua bulan yang lalu. Bisa-bisa ia akan terkena masalah jika hal itu terjadi.

Derajat hidupnya seakan berubah saat tahu jika ia resmi diangkat sebagai karyawan baru di sana. Meskipun berperan sebagai karyawan biasa, wanita yang akrab disapa dengan panggilan Lea itu sudah sangat beruntung dan juga bersyukur. Lantaran masuk dan diterima sebagai karyawan resmi di perusahaan itu sangatlah susah dan juga ketat dengan seleksi.

"Permisi permisi."

Ia sampai menyerobot beberapa orang di depan yang menurut perempuan itu sudah menghalangi jalannya. Tanpa sengaja Lea menabrak seseorang hingga membuat dirinya terjatuh sebab kalah fisik. Tak bisa menyalahkan siapapun, karena gadis itu sendirilah yang melakukan kecerobohan.

Bugh!

"Aduh."

Ia terhuyung ke belakang hingga jatuh dan terduduk di lantai dengan cukup keras. Rasanya seperti menabrak sebuah tembok besar dan juga keras. Tentu saja itu terasa sangat menyakitkan bagi dahi yang tak sengaja menubruk objek keras tersebut hingga pantatnya yang menjadi korban benturan dengan lantai pelataran kantor.

"Kamu kalau jalan hati-hati dong! Apa kamu tidak tahu diri sampai berani menabrak-"

Ucapan seorang perempuan bertubuh langsing dan juga semampai itu langsung terpotong saat seorang pria di sampingnya menahan dengan isyarat tangannya agar bisa berhenti. Bahkan ia tak lagi berani membantah walaupun hal itu untuk membelanya. Selain diam dan menundukkan kepala, tak ada lagi yang perlu dilakukan olehnya saat ini.

"Ma-maaf, saya tidak sengaja. Karena saya sedang buru-buru," ucap Lea dengan menundukkan kepala dan berusaha bangkit dari posisi duduknya.

Namun ucapan maaf itu tidak ditanggapi serius oleh seorang korban yang ditabrak olehnya tadi. Justru ia malah menarik name tag atau id card miliknya yang menggantung di leher itu lantas membaca nama yang tertera di sana. Hingga membuat Lea sampai terbelalak dan semakin merasa deg-degan.

"Aleanora Fidelya," ucap pria itu untuk melafalkan nama Lea dari kartu pengenalnya.

Perlahan Lea mengangkat pandangannya untuk melihat seseorang yang ada di depannya saat ini. Tatapan tajam bak elang dan rahang yang tercetak sempurna membuat kesan tegas wibawanya terpancar. Walaupun ia tak mengenalnya, Lea rasa pria itu adalah seniornya di sini.

"Saya tandain kau, jika lain kali saya tahu kau mengulangi hal yang sama, maka jangan harap posisimu akan baik-baik saja di sini. Karena saya tidak suka dengan orang ceroboh," lanjutnya dengan nada sarkas dan juga tatapan yang tajam.

Lea pun menelan salivanya dengan susah payah. Jantungnya yang semula berdebar cepat, kini semakin berpacu tak keruan. Tatapan mata bak elang yang ia lihat itu seakan sudah menusuk jiwanya dengan kecepatan kilat. Ia mengerjap sekali sebelum akhirnya berdeham pelan sebelum menimpali ucapannya.

"Maaf, Pak. Bapak tidak bisa memecat saya dengan sepihak tanpa alasan yang jelas terlebih dahulu, lagipula bapak ini siapa? Kenapa bapak bisa mengancam saya seperti itu?" jawab sekaligus tanya Lea dengan enteng.

Sontak saja jawaban dari perempuan itu sudah mengundang banyak sorotan mata dan juga perhatian dari banyak orang di sana. Para karyawan yang lain sampai terperangah karena mendengar penuturan Lea barusan. Antara sengaja atau tidak, hal tersebut tetap tak seharusnya untuk dikatakan karena dianggap tidak sopan.

"Bukankah alasan yang saya ucapkan barusan kurang jelas bagimu? Saya tidak suka dengan orang yang ceroboh!" jawab pria itu yang tak kalah enteng.

"Berani beraninya kamu berbicara kasar dan menentang boss?" imbuh perempuan yang ada di sampingnya sejak tadi.

Ucapan dari seorang perempuan bertubuh semampai tadi berhasil membuat Lea langsung bungkam suara. Nyalinya semakin ciut hingga refleks memundurkan langkah sedikit menjarak. Situasinya benar-benar rumit hingga membuat sang empu mati gaya.

"B-boss?" ulang Lea pelan seakan tak percaya dengan apa yang barusan ia dengar.

"Sudah cukup. Waktu saya sudah terbuang tiga menit dengan sia-sia hanya untuk meladeni seorang karyawan seperti dia," potong pria itu setelah melihat arloji di pergelangan tangan kirinya lantas membenarkan jasnya dan pergi berlalu meninggalkan Lea begitu saja.

Tanpa membalas atau mengatakan apapun lagi, seorang perempuan yang sejak tadi berada di sisi pria tersebut sudah melenggang pergi menyusulnya. Sedangkan Lea sendiri masih kerepotan untuk mengatur laju pernapasannya dengan baik. Belum lagi ia juga harus terburu-buru melanjutkan langkahnya meski dengan jantung yang masih berpacu cepat akibat insiden yang baru saja terjadi.

Boss?

Kata itu terus terngiang dalam pikirannya. Bagaimana bisa ia tidak mengenali atasannya sendiri di perusahaan itu? Bisa bahaya jika setelah ini ia tidak segera meminta maaf dan mengakui kesalahannya pada pria yang disebut dengan boss oleh perempuan yang menyebalkan tadi.

"Leaa!"

Baca Sekarang
IMPERFECT BOSS

IMPERFECT BOSS

pcyayaa
Jangan mengira jika kehidupan orang kaya selalu berada dalam kedamaian atau ketenangan sepanjang waktu. Sebab itu semua tidak berlaku bagi seorang Elgar. Apalagi semenjak ia mengenal sosok Lea. Hidupnya semakin dipenuhi rasa takut tentang semua rahasia yang sudah ia tutupi sejak lama itu mungkin aka
Romantis R18+KehamilanCEOMenarikTempat kerja
Unduh Buku di App
Unexpected Romance

Unexpected Romance

Ariesgurlll
Emilio Jingga Wesley. Mendedikasikan hidupnya hanya untuk seorang wanita, bahkan mengabaikan hatinya. Sehingga berujung kekecewaan untuk para wanita yang mendekatinya karena tidak bisa berkomitmen. Floransia Calla. Gadis ceria, namun itu semua hanyalah kamusflase untuk menutupi ketakutan akibat tr
Romantis KehamilanPerkosaanSelebritiCEOTampanUrbanTempat kerja
Unduh Buku di App
The Romance Empress

The Romance Empress

Saad Mly
Kang Mi Irene, istri kedua yang baru saja naik tahta menjadi Permaisuri. Harus menelan pil pahit, di mana setiap malam dirinya harus mendengarkan suara sang suami memanggil 'Permaisuri' ketika menghabiskan malam bersama wanita lain. Rumor mengatakan bahwa Raja Xie begitu tertekan akibat kematian i
Romantis R18+Cerita MenegangkanSukuFantasiCinta pertamaHubungan rahasiaImutBangsawanMenarik
Unduh Buku di App
The Trill of Romance

The Trill of Romance

Azeela Danastri
Apa jadinya jika seorang duda koboi tampan dan kaya raya berumur dua puluh tujuh tahun bernama Kian Dario. Kemudian terpikat dengan gadis pribumi Indonesia bernama Ayu Soraya yang masih berusia delapan belas tahun? Gadis yang masih takut untuk menjalin kasih kembali dan berusaha menghindarinya dika
Modern R18+KeluargaModernCinta SejatiPenculikanImutPelayanCerdasSederhanaNarasi Multilinier
Unduh Buku di App
Imperfect Adult Romance novel gratis tanpa aplikasiDownload Imperfect Adult Romance novel PDF Google DriveImperfect Adult Romance gratis tanpa beli koin dan offlineImperfect Adult Romance
Yuk, baca di Bakisah!
Buka
close button

Imperfect Adult Romance

Temukan buku-buku yang berkaitan dengan Imperfect Adult Romance di Bakisah. Baca lebih banyak buku gratis tentang Imperfect Adult Romance novel gratis tanpa aplikasi,Download Imperfect Adult Romance novel PDF Google Drive,Imperfect Adult Romance gratis tanpa beli koin dan offline.