Berondong Simpanan Istriku

kan, bahwa dia beberapa kali, melihat Mila istrinya, keluar dari rumah milik seorang

ercaya begitu saj

enjajakan dagangannya di

l harus membuktikan

ui, bahwa di sebelah rumahnya d

pernah, apalagi mengenalnya. Kare

kejadian di sekitar komplek

Tapi Samsul tak memperdulikannya dan tak mau peduli. Samsul juga tak mengetahui dengan pasti

a di depannya. Hanya saja, belakangan ini. Samsul merasa ada yang aneh dengan si

u Samsul merasa senang melihat istrinya yang se

um ada bukti yang kuat. Samsul tak mau berprasangka buruk terhadap Mila. Wanita yang tiga ta

, selalu menyiapkan sarapan pagi kesukaan

alam, ya?" tuturnya manja, samb

pekerjaan sudah beres," jawab Samsul s

amsul saat pergi bekerja. Itulah yang me

perhatian

kan kakinya, Samsul berhenti sej

belah rumah kita, katanya sudah

a seketik

Mama kurang tahu Pa

Papa pergi

pergi dengan mot

mara terlarangnya dengan berondong di sebelah rumahnya, r

tadi, yang tak lain adalah berondong simpanannya, y

a lewat media sosial. Meski usianya berbeda jauh dengan Mila.

an belaian seorang lelaki kuat dan perkasa. Sering kali lelaki muda itu memberinya k

Pria itu hanya mampu bertahan

sana sudah aman. Dengan tergesa Mila per

mah itu untuk di tempati Deni. Agar i

pakaian sepatu dan lainnya. Lelaki pengangguran itu merasa senang. Meski hatinya

saat nanti, suami Mila menaruh curiga terhadapnya. Apalagi rumah yang di tempati nya berseb

u hati- hati dengan kunci cadangan yang selalu ia

uasi di luar yang tampak sepi. Komplek itu memang selalu terlihat sepi saat

keluar dari kamar mandi. Lelaki muda itu memakai asal celananya

ih pagi," uca

bu sudah ti

iakan dan Erangan Mila terdengar dari mu

Sekali lagi Deni harus melayani has

iap sudut kamar. Setelahnya, dua manusia it

an masih ada?" ucap Mila menyanda

ranjang empuk dan masi

ni, Deni ingin membeli la

at tidur, meraih satu persatu pakai

kata Mila seraya menggigit bibir bawahnya, seolah tak

guk samar me

*

ingat akan istrinya Mila. Di ruangan tempatnya bekerja t

bahak membuat Samsul penasaran dan

oh. Bukannya kerja," tegur Samsul

ni sangat penting untuk kita," bisik

bawa Bu Dewi?" Sams

ak Dadang lan

n satu butir obat kecil ke t

uluh ribu. Dijamin kuat seha

sul berkerut sambil meliha

uat," Bu De

enatap heran wajah Bu

onta- meronta hahaha ... " Pak Dadang te

a Samsul hendak keluar mend

puh. Saya sudah membuktikannya. Istri saya sa

l begitu bersemangat lalu merogoh saku celananya.

nanti kalau saya butuh obat kuat ini l

lam, Bapak bisa langsung me

g kembali ke ruang ke

itu sambil membayangkan Mila yang nanti

lam nanti, ia akan bertarung dengan istrinya untu

Simpanan