Menipu Penipu Asmara
endong mulai menggerayanginya padahal ia teng
pai akhirnya Cass berhasil membawa Sophie ke ranjang dan meletakkannya. Namun, karena Soph
ingin bangun tapi Sophie malah bergelayut padanya. Cass kembali menindih gadis itu dan ia pun
lain. Wajah gadis asing itu sangat cantik dan sensual. Bulir-bulir keringat di garis rambut da
sudah terlentang tak berdaya di atas ranjang. Rambut panjang Brunette bergelombangnya beberapa m
al. Sekarang ia harus bisa mencari identitas wanita itu a
mencari-cari jikalau gadis itu membawa sesuatu bersamanya. Cass tidak beran
nya polos saja tanpa mencantolkan barang apa pun di tubuhnya seperti tas.
luargamu?" tanya Cass pada Sophie yang m
emajukan tubuhnya hendak mengintip. Cass tidak punya pilihan sel
gadis itu sebisanya. Cass tidak ingin diang
n kamu pulang. Di mana alamatmu?" tanya Cass sedikit
a. Gadis itu malah memiringkan posisi tidurnya dengan membelakangi Cass
tukas Cass lagi terus mencoba menggoyangkan lengan Sophie. Sophie yang merasa terganggu lalu menghardik ke
eheranan. Gadis itu malah bangun dan berjalan sempoyongan. Ia membuka pump heelsnya d
tegur Cass dengan membesarkan suar
maan dengan tangannya merogoh bagian dalam da
engang melihat yang tengah terjadi. Seorang gadis yang tid
salah satu kakinya itu, sehingga dalamannya mendarat entah ke mana. Dengan kaki te
ti yang terjadi. Seumur hidupnya, Cass belum pern
s itu pun keluar dari kamar mandi. Sophie berhenti di depan Cass dan telunj
r dan ia mulai sesenggukan. Perlahan Cass makin mengernyitkan keningnya menatap Sophie yang terlihat begit
.. No
p Cass yang tidak mengerti apa-apa. Ia mendekap erat Cass dan menangis di dadanya. S
aku rasa kamu s
usnya aku tidak bertengkar denganmu dan pergi begitu saja!" balas Sophie merengek
lu!" Cass mencoba mendorong pela
Nanti kamu aka
s menolak Sophie dan berusaha melepaskan pelukannya itu. Soph
. Cass menghela napas panjang dan mulai kebingu
u bisa membantumu." Cass mencoba bernegosiasi dengan gadis yang tengah memeluknya itu. Sophie ma
kusut tapi tetap cantik. Gadis itu tidak seperti orang biasa, ia seperti gadis kaya da
adis itu menggelengkan kepalanya dan malah memegang kedua belah pipi Cass.
yang pertama. Aku bersedia ... ayo kita lakukan sekarang! Aku tidak akan menolak l
itarik dan dijatuhkan ke atas ranjang dan gadis itu tiba-tiba menindih