Pernikahan kontrak : Wanita Satu Milyar
enjual kep
ng sedang sibuk di depan layar seketika mend
i tidak percaya dengan apa yang baru saja
nku, Panji," ulang Tiara de
amun ia tetap harus melakukan ini semua. Demi kesembuh
ri di ambang pintu. Tidak lupa air mata yang sedari tadi berder
ke kening Tiara, mungkin... temannya ini sed
Tiara bersikap seperti ini. Tiara yang Panji kenal adalah w
k di dahinya. Dengan penuh keseriusan s
. Aku yakin di klub milikmu ini banyak pria-pria kaya yang
rapa rupiah yang kamu butuhkan? Mungkin aku bisa membantum
au menyusahkan kamu, Panji. Biar ini ak
rasa kamu repotkan. Justru aku selalu senan
uk dan duduk. Mungkin saat ini pikiran Tiara
lam hidup Tiara. Meskipun tiara bekerja di klub tapi i
bnya ini. Lain ceritanya jika seandainya Tiara datang dan menawarkan d
s air mineral. Sahabatnya ini terlihat kacau sekali. Segelas
sebenarnya terjadi padamu. Jangan gegabah dalam menga
segelas air mineral dari tangan Panji dan
nya lagi Panji seraya meletakkan g
Ayah... dia...." Tiara tidak mam
daan bapaknya pada Panji. Sahabatnya ini sudah terlalu dalam
mengatakan dirinya sama sek
h cukup kebaikanmu selama ini. Sungguh jika kamu seper
inkan Tiara. Terkadang setiap kebaikan yang ia berikan selalu ditolak oleh Tiara. Mung
gerin aku Tiara! Apakah selam ini aku pernah meminta padamu sesuatu ? semisal
g dengan kepala
ragu? Ragu untuk bercerita siapa ta
telanjur ia ikrarkan, hanya dengan cara ini dirinya mendapatkan u
a jadi seorang wanita murahan. Meskipun sebenarnya sama saja, dirinya layak
ikit aku kan meminjam sama kamu. Ini ? Jika aku meminjamnya sama kamu entah bera
g yang kamu
nyeka air matanya yang terasa semakin de
ratus
pa
ang penghasilan per bulannya tidak lebih tidak juga kurang hanya sepuluh juta per bulan. B
a pada Tiara bagaimana dengan klubnya? Terkadang selalu ada biaya yang tidak t
ang sebesar
ebesar itu. Jika tidak ayah tidak akan selamat," terang Tia
ana aku dapat uang sebesar itu dalam waktu singkat, Panji? Ha
s seperti apa. Dia tidak rela jika seandainya harus membiarkan Ti
untuk menenangkan Tiara. Mungkin, Panji akan memikir
ia cintai harus berbuat hal yang sepert
ra lain untuk mendapatkan uang sebesar it
iap kesulitan yang ia miliki pasti selalu ada cara untuk mengatasinya. Tiara benar-benar
embasahi mata dan kedua pipinya. Namun, ia tetap tidak ingin terus bergantung pada Panji. Dia bersyu
nta pinjaman kepada orang tuannya. Tiara menggeleng, in
tiba-tiba Tiara menolak. Dengan tatapan sendunya ia
u lagi. Cukup carikan aku pria yang
aku gak akan biarkan kam
Panji sudi untuk melakukan apa yang dia mau-mencarikan p
na sikap Tiara. Dia merupakan wanita keras kepala
benar-benar harus mengabulkan keinginannya? Tapi... dia tidak rela. Kalau pun dia yang harus m
" Tiara kem
ncari orang yang mau
ir ranumnya. Tiara senang sekal