Teman Kos

a memang beda fakultas, sehingga masing-masing dari ketiganya kurang memahami materi mata kuliah antara satu sama lain. Kertas

menerima kertas fotokopi tebal

ainya. Terselip satu lembar uang kertas berwarna merah muda. Begitu royalnya pemuda itu memberikan uang kepada orang yan

iannya ambil gih! Ternyata keber

bih banyak dari buku asli. Namun, hal itu tidak menjadi masalah karena setidaknya Jeje mempunyai referensi yang dapat dipe

i aktor di konten Jejeran Genjan

h berpresentasi di depan karyawannya, pemuda itu bersedekap. Hanya saja, postur tubuh miliknya yang cenderung kurus seakan

empelkan tepat di depan hidung. Lumayan, untuk menyambung hidup sebagai anak kos. Tinggal berpikir menu sarapan dan makan

ki dari nan orang dermawan ini t

laki-laki di Jejeran Genjang. Han

enonton Jejeran Genjang. Meski di antara mereka ada yang menentang keras dan tidak pernah mau ikut dalam konten buatan Je

nya Kenzo penasaran dengan asal

ator minta bahan fotokopinya. Tadi baru sadar ternyata ketuker. Kayaknya punya anak fakultasnya si Jeje. Jadilah buat Jeje ya

paham, pasti sedikitnya akan dipahami oleh si pemegang uang merah muda pemberian Jeje. Benar-benar seperti cerita di drama Kor

sebenarnya sudah siap untuk mengembalikan lagi uang yang sudah diberikan kepadanya saat Jeje meminta tolong tadi pagi. Ongkos

pa

pemiliknya! Coba jika kalian berbeda, pasti bisa jadi cerita ala-ala drama Korea." Jeje langsung paham dengan kalimat Kenzo.

tokopi yang berisi materi asing bagi Kenzo dan Jeje. Wajah Jeje terlihat puas saat menuliskannya. Kenzo tersenyum hingga dua l

Genjang, I Love You tiga ribu. S

uat langkah kaki Jeje begitu ringan. Ia bahkan meloncati anak-anak tangga di tangga dengan bentuk zigzag. Biarlah dirinya semaki

atan Mikaila. Dia hanya membantu mengupas bawang, Yeslin mencuci bumbu-bumbu yang dikupas, Jenita dengan kekuatannya men

selera. Yasmin tersenyum sekenanya mendengar celetukan Jeje. Gadis itu menyusul Jenita yang membawa acar cabai, Yeslin y

erisi penuh dengan air putih. Tidak lupa juga dengan tisu. Jeje, Jenita, Mikaila, Yeslin, dan Yasmin mengambil tempat duduk

la. "Kirain kita nanti bakalan c

isa mencoba masak makanan lain. Hanya saja, untuk rasa dia tidak bisa menjamin. Sebenarnya ada niatan belajar masak kepada Mi

ng. Masing-masing ambil telur y

. Nggak ada yang boleh ngambil le

-kiri. Jika Jihan berhasil menambah berat badannya, Lisa sendiri justru tengah gemas karena dirinya tak pernah melihat adanya per