Pemuas Ranjang Tuan Alfa
aniel dengan nada tingginya yang be
rada di atas tubuhnya dengan mata yang mulai memanas. Wanita itu merasa bingu
rik tubuhnya dari atas tubuh milik Karina. Laki-laki itu masih menatap
ELUARGAMU?!" Teriak Daniel dengan amarah yang suda
un dari posisi tidurnya. Wanita itu mengambil selimut d
Karina. Daniel yang melihat jika Karina sudah menangis itu pun hanya dapat berdecih
nya Daniel lagi sembari mendekat
an mencengkeram dengan erat, seolah memaksa Kari
sembari mengguncang bahu mili
dirian! Kau yang membuatku kehilangan mahko
am. Club? Berarti hal itu terjadi sejak 6 minggu yang lalu,
ai-sampai kau memberikan hak ku untuk bajingan lain?!" benta
gan air mata yang sudah membasahi pipi chubbynya. Seketika semu
i posisi sullit itu," lirih Karina lagi dengan tatapan yan
nar-benar sudah muak melihat kau berada di atas ranjangku!" Seolah tak menyadari jika kini mereka be
takan hal itu," ujar Karina dengan nada ketak
ang bahkan sudah tak perawan?! Kau pikir ada laki-laki yang akan menerima mu, hah?!" 1uja
ntikan tangisnya. Wanita itu menatap sang suami yang berdi
at sakit. Sakit kar
ginginkan keperawanannya saja. Keperawanan yang bahkan sudah ter
tak jujur pada dirimu. Aku minta agar kau bisa menerima takdir malang yang
h sang istri. Dia justru membuka ponselnya dan mengubungi sese
esuai dengan apa yang aku minta, maka aku akan memecat kau, saat itu juga. Kau mengerti?!" Dengan nada yang menggelegar di seluruh penjuru
l maksud?' batin Karina dengan degub jantung yang
" Karina yang sadar jika kini sang suami sudah marah besar itu,
tuk menjauhi sang istri. Jangan lupakan juga, tatapan tajam yang dibalut dengan rasa ri
sana untuk memuaskan hasratku, daripada aku harus bercinta dengan wanita yang sudah tidak per
benar, tujuan utama Daniel menikahi dirinya adalah agar laki-laki itu dapat menikmati tubuhnya
mu ada di rumahku lagi! Ingat kata-kataku, wanita tidak akan
menjauhi sang istri. Laki-laki itu memutuskan untuk masu
g sedari tadi menggenggam flasdisk berisi baran
senang karena dengan itu maka Karina akan segera berpisah dari Daniel, tapi di sisi la
laki-laki biadab itu sudah melepaskan Karina dari pernikahan mereka. Aku akan memba
palanya dengan patuh. "Baik, Tuan. Saya akan melakukan seperti yang Tuan minta
siatif untuk meninggalkan Alfa sendirian. Dirinya yang memang sudah cukup lama bekerja dengan Alfa, me
wanita yang kau cintai, tengah dihina habis-habisan." Rasa menyesal seketika menyerua
a yang dia buat. Memang benar, dirinya berusaha agar Daniel merasa kecewa dengan kondisi Karina, sep
itu pada Karina. Aku sudah menduganya jika dia bukanlah pria yang tepat
lagi menunda keinginannya untuk memiliki Karina seutuhnya. Dia tak ak
m itu, berhasil?' batin Alfa sembari mengingat
nyesal karena tak memikirkan gak itu matang-matang. Tapi jika melirik ke masa