Cowokku Lebih Muda
sudah duduk di atas bale m
Alex menyapa, mema
ungutku kesal mendeng
rucap. Aku terlonjak. Ia berdiri, menat
pipi, saat menyadari hari in
Malu-maluin ya? Dah ah
nganku. "Siapa yang bilang jelek?? K
cuma pengen aku senang doang. Tapi kalau gak pake
an gak
cantik. Gak menor. Bel
ar sen
arapan
tu. Kalau bicara yang sebenarnya, pasti Alex ng
unci? Nenek emang
k di dalam, mas
Nenek k
ntuin bikin kue buat ac
m pot bunga dan merapik
ik di atas motor. Ran
nai
atas motor milik remaja
h jemput aku! Tempat
n kecepatan sedang. Tidak memakan waktu
gi aku." Pesan Alex keti
u masuk
uk di atas motor. Menuju ruang khusus karyawa
bincang dengan salah satu remaja penjaga parkir.
ngan. Dengan cekatan, kuhitung belan
imarket. Motor Alex sudah tidak ada di sana. Aku bernapa
tang. Mungkin belum pulang sek
g?" Bang Yogi yang bertugas bag
, Ba
guk. Hanya ke warteg bareng, gak ada
nyebarang, tiba-tiba tangan Bang Yogi me
rangnya ba
kecewa. Tapi aku tidak peduli. Menyebrang lebi
esan beberapa lauk nasi dan sete
tanya Bang Yogi sudah
saya bu
kepadaku. Setelah membayar, aku langsung keluar rumah makan tersebut
i bungkus. Menyantapnya dengan lahap s
e up lagi. Dirasa cukup terlihat segar, keluar toilet. Aku te
ntang-mentang wajahmu
annya? Kenapa dia b
mengerti. Kenapa sikap Bang Yogi beruba
a mende
idak menuruti kemauanku, aku bi
Tak mengerti kenapa l
Sebuah suara dari belakang tubu
i dari kukungan Bang Yogi.
campur urus
rsidekap, t
na pada kami terutama anak baru. Aku bisa laporkan
a ada Mbak Ria. Kalau tidak, aku tidak
menunjukkan wajah tak suka. Dan entah kenapa perasaanku jadi tak enak ti
kamu jangan diam. Lapor ke atasan kita. Nanti setiap sebulan sekali, yang punya Minimarket ini suka datang. Evaluasi h
mudahan kedepannya Bang Yo
k pundakku samb
k yang suka anterin ke
uga kalau Mbak Ria memerhatik
a Bang Yogi mah, jauuuh ... masih cakepan anak SMA itu.
itu sahabat aku.
ng kamu beda ya?" Aku tersenyum
Ria tidak melanjutkan pertanyaannya kemba
*
inimarket. Menungguku selesai kerja. Ia sedang n
galihkan obrolan Alex d
ucap Alex sa
e,
mereka meman
ex bertanya ketika
gga
ulu apa lang
lan
makan mie ayam di persi
. Mie ayam di sana
mikir! Pokoknya kita
atas motornya. Kali ini k
Alex memesankan dua porsi m
pojok kanan. Suasana di ke
ya?" Alex membuka pembicaraan. Dia ta
dengar da
g nongkrong de
lama, pesanan mie
gak ke sana. Di sekolah
sambil menyendokkan
Kamu nolak dipegan
Siapa?" tanyaku
nton, si Yogi it