Dosa Rasa Surga
ncap gas. Perasaanku jelas tidak baik-baik saja. Aku tahu kalau sikapku ini pasti akan menyakiti Alissa.
t, antara Maura atau Alissa. Dua-duanya memang punya
asa sudah cukup untuk menjadi bukti cinta. Ya, biar aku dan Tuhan sa
Saat ijab qabul, aku sudah mengambil alih tanggung j
ggelepar. Namun, di hadapan Maura aku harus terlihat ba
n tengah untuk merekayasa mimik muka yang sebetulnya malas
melihat Alissa keluar dari mobil yang diparkir di seberang. Gila! Dia b
mengikutiku. Lantas, mau apa dia? Apa yang harus aku lakukan se
ku berucap tegas, mes
sudah gila. Kamu ya
ak mau Maura atau tetangga
Dan aku nggak bakal membuat keributan
hir oleh pesonanya. Aku haru
a bicaraku melembut. Tidak hanya itu. Tatapan memohon juga kuluncurkan agar h
ami untuk masuk dan mengobrol di dalam. Ah, aku tidak tahu, apa
bicara aneh-aneh d
menang. Entah, apa yang ada dalam
dengan mantan pacar yang pernah kuceritakan dulu. Dia ingat
reka hanya sedang pura-pura tidak tahu atau bisa saja sedang mengatur strategi. Di balik kelemahannya, wanita selalu
sofa panjang ruang tamu. Dia seperti ingin menunjukkan perbedaan nyata di antara mereka
dan menenangkan, sementara Alissa punya tatapan penuh gelora, cinta yang menggebu, dan membuatku ... bernafsu. Kenyam
lagi berwarna merah, melambangkan gairah. Kalau ditanya aku akan bahagia dengan yang mana, aku berani ja
ngkin sebenarnya merasa terancam. Aku bisa mengerti perasaanny
kan minum
encekal pergelangan tangan Maura. "Kami
orotan matanya. Jadi, perempuan ini yang kamu bilang mee
n klien. Ternyata, bos WO-nya itu Alissa. Masalah selesai dan Mas sengaja mengundang dia ke rumah kita untuk
ma, mulut ahli marketing ini bisa segera melontarkan alasan.
wanita yang bukan mahramnya meskipun di ruang terbuka. Mas
tersindir. Meski tidak sampai melanggar batas, hati
ibatasin kayak gitu, sih? Terus, tiap ada klien perempu
mantan Mas Kendra. Jadi, Mas Ken jauh lebih berhati-hati. Dia ingin menjaga keperca
embut yang selama ini kukenal, mulai menunjukkan taringnya.
gia, kok. Apalagi, sebentar lagi aku juga bakal m
menatapku yang jadi salah tingkah dan berdeham beberapa kali u
njakan lidah suami adalah salah satu kunci untuk mengikatnya
goyang di ranjang jauh lebih memikat daripada yang berurusan sama wajan dan loyang. Mau tahu
gkit dan menuju ruang makan sebelum