Sandiwara Pernikahan
a melanjutkan ucapannya. "Kau juga bisa menjadi pria terpand
tatus s
i. 'Jika menyinggung masalah status sosial, mungkin status sos
haan besar. Bahkan, tahun ini perusahaan orang tuanya mendudu
k bisa mendapatkan status sosial yang
rgaul dengan pria kaya di negeri ini tanpa direm
ta bera
inya akan tetap pergi ke biro catatan
elum benar-benar membuka pintu itu, ia m
Apa kau mau aku laporkan ke p
cehan, tapi suka sama suka,"
egera berdiri. Ia berjalan mengham
u tidak akan terus membuka kedua kakimu dan mem
erkata apa-apa lagi karena dirinya terlalu ma
au mengaca
kan saja kejadian tadi malam. An
ne sudah membuka pintu, lalu menutup pintunya lagi den
r
juk pria itu untuk mengikuti perma
sih banyak pria miskin yang rendah hati di negara ini. Tidak
lift sambil menggerutu. Lalu ia turun
pakan tempat itu dan menin
a ada seseorang yang memanggilnya dengan napas yang terengah. Oran
kankah kau ingin kita pergi
itu. Tapi nyatanya, dia berlari mengejar Nadine dengan san
ali melanjutkan gerakannya. Ia masuk ke dalam mobi
uka pintu mobil samp
amannya. Wanita di sampingnya segera menyalakan mobil
isi data-data yang diperlukan untuk pernikahan. Untung saja keduanya me
mereka sudah jadi. Nadine dan Elvano keluar dari kan
ya Elvano-mengikuti langkah
jawab sampai mereka
rkata dengan singkat, "Mencari tempa
apapun. Jadi, sebelum pergi ke rumah kelua
m,
datang, Nadine sudah menghubungi kakeknya-Dandi Wijaya-dan memberitahu pria tua berusia 71 tahu
an dijodohkan dengan Faran-pria pilihannya. Tapi sekarang, dia malah m
k itu su
, Dandi segera pulang ke rumah
edua-adik dari ayah Nadine, Tante Sofya-istri Paman Fredi, dan juga Friska-anak Paman Fredi yang usianya dua tahun lebih t
dine pada semua orang. Dengan enggan
oleh Nadine. "Perkenalkan,
an semua orang, dan menerima tat
idak pulang. Dan sekarang, tahu-tahu pulang ke rumah dengan membawa pria asing. Apa perkataanku kemarin belum jelas
o, menatap pria itu
, "Apa kau pria yang menye
a di restoran hotel untuk membicarakan masalah perjodohan Nadine dengan Faran, tiba-tiba
da Elvano. Nada suaranya sangat keras hi
awab, "Iya, semala
kk
ga cucu perempuannya itu mundur beberapa l
ma mengencani dua pria, lalu tidur dengan sal
rmalam dengan pria lain di kamar hotel. Bahkan, jejak percintaan mereka se
iak Dandi lagi,
akit di pipinya karena tamparan yang sangat keras dari Dandi. Telinganya masih terasa
din
era memeluk istrinya. Ia membenamkan
ersama dengan Nadine. Makanya hari ini kami membuat akta pernikahan di biro catatan sipil