RAYHAN STORY
delapan pagi. Rafa, Rafi serta Rayhan hanya dapat meratapi nasib jika seandainya mereka akan di hukum. Rafi den
di bantah oleh Rafa. "Lebih baik di hukum, daripada bolos," b
," Rafi berucap memelas pad
n untuk membukakan pintu bagi murid-murid yang datang
kuman lagi," Rafi memohon dengan
harus do taati oleh siapa pun. Jadi yang bisa pak Joko lak
pagi gini," ucap Rafi dengan kepercayaan dirinya yang sudah setinggi langit. Rafa d
den. Saya gak bisa," pak Joko
, bapak tau kan bu Julia itu galak banget dan sialnya dia malah jadi wali
a terlambat, bolos pelajaran atau pun karena Rafi yang beg
ghadap ke gerbang. Dengan berkacak pinggang dan juga tatapan tajam ia berikan pada murid yang berani membicarakannya. D
sakan. Rautnya yang tadi kesal, kini menampilkan senyuman paling manis mil
ndukkan kepalanya takut. Tatapan tajam dan menginterogasi dari gu
ak Rafi. Rafa yang berdiri di samping Rafi m
T TAU!" te
Julia tak terlalu m
ang sok polos, berharap bu Julia akan iba dan
bisa ia memiliki sepupu bego dan gak punya otak kayak Ra
rintah bu Julia. "Pak Jo
oko dengan sigap
u," sela Rafi saat gerbang sudah di buka oleh pak Joko. Ia dengan sem
angan sekolah dengan posisi hormat pada
an panik. Ingin kabur tapi gak bisa. Gimana dong? Ia s
p Rafi pura pura sakit perut. Di tambah ekspresi waj
ya Rafi!" ucap bu Julia menahan ma
ang di berikan oleh Rafi. Anak itu ketika
a benar benar sakit," kata Rafi dengan mi
rang. Sampai jam kedua berakhir baru kalian boleh
Rafi yang masih berdiam diri di tepi lapangan. Ia tentu masih ingin
u Julia menatap Rafi yang enggan menyusul R
li ini, tolonglah bu mereka berdua, saya juga lelah bu di jemur terus. Em
. Hal yang sudah biasa menghadapi R
lapangan atau saya tambah hukuman buat
dak, Rafi tak ada pilihan lai
marah dong nanti g
ia tak tahan dengan m
ngan dulu," kekeh Rafi dan l
g saja murid seperti Rafi hanya ada satu di sekolah ini. Rafa, s
menghadap bendera. Ia dengan malas berdiri di samping Rayhan. Sambil mempoutkan
i. Sudah di tebak jika Rafi datang dengan perasaan kesal, ma
h guru gendut tapi gak
dia kan raja gombal. Banyak gadis-gadis yang mengantri ingin mendengar
i tak perlu malu karena kembali di hukum. Meskipun sebagain