Istri Dadakan Presdir

erasa mendapat perlakuan seperti itu membuat nyeri di hati Salsa. Di saat dia ingin belajar mencin

mping Radit. Baru saja matanya terpejam, dia merasakan sebuah tangan melingkar

ela. Sedang Radit dan Salsa mereka masih tidur dan saling b

ng.

in

ng.

menjawab telepon dengan mata yang mas

ama ada di luar, cepat buka pintunya!

Radit yang langsung terjag

aru kali ini dia kesiangan, bagi Radit tidur t

udah siang," ujar Rad

" sahut Salsa ma

Mama. Kamu mandi, baru nyusul ke bawah. Aku b

. Rasa tidak enak pada mertuanya karena jam segini baru

," ucap Salsa seraya memberikan secangkir teh

dan kecapean makanya bangun kesiangan. Mama jadi yan

i, eh Mama sudah datang tidak jadi deh," sahut Radit pur

it. Mama ke sini mau apa? Tadi sudah sarapan b

ah seneng, dan semoga kamu cepat hamil. Pengen segera nimang c

ahan yang akan dibawa nanti untuk bertemu orang tua Salsa. Setelah mendapa

u kamu tidak menghilang dan menuruti keinginanku. Pasti semua ini tidak akan terjadi. Andai kamu bilang untuk menunggu sebentar saja, pasti aku akan sabar menunggumu. T

eriak Bu Risma, karena tidak meli

segera cuci muka agar ibu mertuanya

Bu Risma terlihat sangat menyayangi Salsa. Bu Risma menceritakan sem

ep di rumah Mama. Nanti soal Radit biar Mama yang telpon. Mama pamit dulu, ma

llah nanti kami datang," jawab Salsa lal

mencuci, menyapu, ngepel dan terakhir menyiram bunga. Tepat jam 16.30 semua pekerjaan telah beres, di saat dia ingin

rbuka. Wajah ayu Salsa menyambut kedatangan

a mencium tangan Radit dan mengambi

as, jus jeruk at

it dan hanya dijawab gelengan oleh Salsa. Memang hari ini d

awa saja ke atas!" perintah Radit dan berlalu m

uju kamar. Sampai di atas segera Salsa menyiapkan baju untuk Radit,

di aku lupa tidak bawa," teriak

mengenakan handuk yang melilit bagian bawah. Tubuh atletis bagai roti sobek membuat Sa

tidak bawa handuk sih," rutuk Salsa karena kece

tolong?" ucap Salsa dari

Radit malas, karena

nduk, aku lupa bawa

gambil handuk untuk istrinya. Sifat jailnya tiba-tiba mu

Salsa segera memakai dan keluar dari kamar mandi. Berjalan menuj

handuk dan menampilkan tubuh indahnya. Dia melihat tanpa berke

ng.

ng.

ng.

ganti baju," kata Salsa kembali ke

au banyak sales sama pengiriman yang pada ngeluh. Cik Lili juga marah marah terus. Terus mbak Ani, sok berkuasa banget kami jengah mbak, kamu balik ke

tidak bisa balik kerja lagi," sahut Radit ya

mu sama mbak Caca Mas, kalian mau nikah ya?