Dilamar Tuan Duda
dra yang menggenggam pergelanga
begitu melihat Cyra dan berlari menggen
kay? Mama khawat
," jawabnya dis
jauhan langsung mem
apa," lirih C
ita pulang, y
*
dua hari s
k Grand William hotel hari ini!" perintah Ra
ak," jaw
Hanna dari dalam rumah sambil membawaka
n," sambil men
ai baju s
kasi proyek, takut
" sahut Hanna sambil melamba
un, Cyr
k perencanaannya?" tan
uk digitalnya, Pak." Maya menerangkan sambil menyodor
a dengan
Kids zone ada di lantai bawah di antara pusat kebugaran dan salon atau spa. Ja
sung menuju rooftoop. Dokter jaga perusahaan sudah disiapkan dan serv
ja b
at tatapan mencurigakan Hen
ulan yang akan datang. Rain selaku direktur sedang fokus dalam mengamati rencana proyek ho
eliling bersama Maya untuk melihat par
nya bersama para pekerja bangunan lain yang dalam kondisi pakaian kotor dan berisik
m saya ketingg
kan, Pak?" Maya
an saja, biar saya beli sen
sambil meneruska
l air mineral, ia melihat seekor kucing yang mencuri perhatiannya. Kucing berwarna orange denga
empat kucing tadi. Lalu, ia berjongkok, mengelus-elus kucingnya yang terlihat ketakutan. S
g? Memangnya, makanan itu gak enak?" Seor
ambut keriting gantung itu. Setelah menemani kucing itu meng
s itu sambil memberikan
a i
merasa lapar karena makana
, say
a saja, Om," paksa gadis itu sam
mang kam
eriaknya sambil mengeja nama
emberi saya makanan! Siapa juga yang k
il sedan hitam di depannya, dan mengetuk kaca mo
ah makan
, kemudian membuka
ak. Saya
engasongkan sebungkus makanan
a kasi
*
ari se
ke lokasi proyek hanya dengan kaos berwarna navy merek Gucci, celana pendek merek Hush Pupp
truktur bangunan. Rain bersama mandornya se
ump truck yang lalu lalang keluar masuk proyek, Hendra mendengar samar-samar suara ge
Hendra berte
jatuh dari atas. Ia melangkah jauh, lantas mendorong tubuh Maya hingga t
aaa
n!" teri
a baik-baik saja. Cepat kamu bantu Maya!" Rain memanggil o
ng masih shock. "Kepalamu terluka!" Ia melihat darah
dan membersihkan kotoran yang menempel di pakaiannya. Kemudian, ia berusaha jalan ke lu
etika seekor kucing ber
ntuk mampir ke sebuah warung yang sebelumnya ia datangi untuk membeli nasi beserta lauknya. Kemudian, pr
yang memakai seragam SMA meng
u lagi!"
menunjuk lokasi proyek. "tapi, malah memberi makanannya
amu tabung saja daripada
kok. Om tenang aja," katanya
inatang?" lanjutnya sambil memandan
berlalu pergi meninggalkanny
..!" te
leh, tetapi gadis i
ambil menatap lengan yang menar
k Sea ke lengan Rain y
ng baru saja dibeli Rain dan merebutnya. Kemudian, dibukalah obat itu dengan saksama, diambilnya kapas untuk mem
senyum sipit melihat pria y
...." Sea menunjuk k
n menangkis tangan Sea yang akan menyentuh pelipisnya. Ia lantas berdir
care
erikan kantong berisi o
k, P
nnya sudah diob
sal setelah bertemu si gadis. "Dra, se
selesaikan pekerja
i, P
ada di lapangan seperti ini. Kamu kerjakan saja urusan lain
mengangguk
*
ian, Starb
apa yang membuat Anda memilih s
agi saat Anda mengatakan tidak akan membatasi w
m, Rain menahan malu sekali
a dengan Delta da
epada mereka kalau visi dan misi
kan memberi jalan bagi
aya tidak ingin warga di sini terganggu apalagi sampai tidak ada jalan
beruang?" R
in," jelas Pak Raja, n
r jauh." Rain terkekeh. "Oh, ya, ngomong-ngomong pang
tu bukan siapa-siapa, terus saya yang begini apa, dong?
l bersenda gurau set
sudah ditandatangani dan dananya akan d
ain. Lain waktu mampi
pasti. Sampai be
dua dengan Maya yang duduk di dekat jendela kafe. Sementara i
ajak ke sini, Ma
untuknya. Nanti dia makan di mobi
pesankan makanan dan m
k, P
aya kembali dengan makanan
egera kembal
nting, Pak?
urusan kantor lalu