Mantan Suami
sedikit
upi hampir seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan. Dengan balutan gamis berwarna ungu past
ina
pada putri kecilnya. Yang lahir ke
say
ng memang mengalami ikut bersamanya saat pesawat yang mereka tumpangi jatuh di laut saat mereka hendak berlibur ke luar negeri guna
a dan Dhefin di usianya yang masih belia. Karena saat i
mema
dia memiliki paman dari pihak ibunya, Paman Yudha. Yang bekerja mengurus perusahaan sampai salah satu diantara mereka siap untuk memegang kendali usaha yang
uh pendidikan S2nya di New Zealand, negara yang t
muaskan. Dan untuk saat ini Om Yudhalah yang mengurus perusahaan milik mendiang ayahnya. Dia bersyukur karena dia memiliki paman yang sangat baik padanya dan Dhefin. Tante Rika, istri Om Yudha juga sangat menyayangi kami. Meski mereka memiliki anak sendiri, tapi mereka tidak pernah keberatan membagi kasih sayang mereka pada keponakan-keponakannya. Bahkan hubungannya dengan sepupu-sepupunya juga baik. Paman bukan
menjadi Desainernya. Jadi, dia hanya memiliki sedikit kesibukan, karena dia hanya
tkala melihat anak - anak yang sedang asik be
i perosotan, dan ada yang sedang asik bermain pasir dengan skop kecil di tangannya, dengan pengawasan
umnya dan terus menatap anak yang sedang membu
kemud
Karena pasir pasir halus yang
a muncul dan ingin segera bergega
pi
a tertaha
niup mata anaknya yang memerah, dan menggendong anak laki - laki itu sambil menepuk-nepuk punggun
sakit yang dia
nya berub
aksi ibu dan
meluk buah hati mereka, Dia di sini hanya bisa memend
itu, yang bisa menemani dan menjaga
a, dia tid
ang telah menyelamatkannya dari kematian dan pria yang selalu membayanginya
sya
h di rahimnya, yang tak mampu di de
mkan matan
n, memb
ini beruj
llah
rinduk
anya melihatnya agar hati ini tenang
gambil ponsel di dalam tas selempangnya da
n sana, "kau di mana? Aku mencar
," jawabn
menduga kau berada di taman, dan ternyata benar." Jeda sejenak. "Akhi
t sahabatnya mencarinya, "aku akan segera ke sana,"
ketika hendak menutup pintu ia be
in sarapan bareng," paparnya santa
mben, kau mengajakku sarapan bar
ih pagi, hingga dia tidak sempat sarapan bareng. Dan aku tidak ingin sarapa
elan mendengar guy
jalankan mobilnya lalu memutar kemudi dan keluar taman
ngamati jalan dari balik jendela. S
nggil Tan
ekatnya memanggilnya Bina. Sedang
an. "Apa kau ke taman itu unt
g berada di balik stir itu. Jadi, dia hanya diam dan berusaha menikmati suasana y
rada di tempat yang sama," ada kefrustasian dalam nada