icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Mantan Suami

Mantan Suami

Penulis: Musim Semi
icon

Bab 1 Rindu seorang ibu

Jumlah Kata:1106    |    Dirilis Pada: 08/01/2022

sedikit

upi hampir seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan. Dengan balutan gamis berwarna ungu past

ina

pada putri kecilnya. Yang lahir ke

say

ng memang mengalami ikut bersamanya saat pesawat yang mereka tumpangi jatuh di laut saat mereka hendak berlibur ke luar negeri guna

a dan Dhefin di usianya yang masih belia. Karena saat i

mema

dia memiliki paman dari pihak ibunya, Paman Yudha. Yang bekerja mengurus perusahaan sampai salah satu diantara mereka siap untuk memegang kendali usaha yang

uh pendidikan S2nya di New Zealand, negara yang t

muaskan. Dan untuk saat ini Om Yudhalah yang mengurus perusahaan milik mendiang ayahnya. Dia bersyukur karena dia memiliki paman yang sangat baik padanya dan Dhefin. Tante Rika, istri Om Yudha juga sangat menyayangi kami. Meski mereka memiliki anak sendiri, tapi mereka tidak pernah keberatan membagi kasih sayang mereka pada keponakan-keponakannya. Bahkan hubungannya dengan sepupu-sepupunya juga baik. Paman bukan

menjadi Desainernya. Jadi, dia hanya memiliki sedikit kesibukan, karena dia hanya

tkala melihat anak - anak yang sedang asik be

i perosotan, dan ada yang sedang asik bermain pasir dengan skop kecil di tangannya, dengan pengawasan

umnya dan terus menatap anak yang sedang membu

kemud

Karena pasir pasir halus yang

a muncul dan ingin segera bergega

pi

a tertaha

niup mata anaknya yang memerah, dan menggendong anak laki - laki itu sambil menepuk-nepuk punggun

sakit yang dia

nya berub

aksi ibu dan

meluk buah hati mereka, Dia di sini hanya bisa memend

itu, yang bisa menemani dan menjaga

a, dia tid

ang telah menyelamatkannya dari kematian dan pria yang selalu membayanginya

sya

h di rahimnya, yang tak mampu di de

mkan matan

n, memb

ini beruj

llah

rinduk

anya melihatnya agar hati ini tenang

gambil ponsel di dalam tas selempangnya da

n sana, "kau di mana? Aku mencar

," jawabn

menduga kau berada di taman, dan ternyata benar." Jeda sejenak. "Akhi

t sahabatnya mencarinya, "aku akan segera ke sana,"

ketika hendak menutup pintu ia be

in sarapan bareng," paparnya santa

mben, kau mengajakku sarapan bar

ih pagi, hingga dia tidak sempat sarapan bareng. Dan aku tidak ingin sarapa

elan mendengar guy

jalankan mobilnya lalu memutar kemudi dan keluar taman

ngamati jalan dari balik jendela. S

nggil Tan

ekatnya memanggilnya Bina. Sedang

an. "Apa kau ke taman itu unt

g berada di balik stir itu. Jadi, dia hanya diam dan berusaha menikmati suasana y

rada di tempat yang sama," ada kefrustasian dalam nada

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka