icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Dari Omega yang Ditolak menjadi Ratu Raja Alpha

Dari Omega yang Ditolak menjadi Ratu Raja Alpha

Penulis: Gavin
icon

Bab 1 

Jumlah Kata:880    |    Dirilis Pada: 29/10/2025

an Upacara Ikatan Suci kami, sebuah sumpah di hadapan

a, dikirim oleh saudari angkatnya, Eva. Di dalamnya, Eva bergelung manja dalam p

a akan berbohong tentang "urusan darurat kawanan" untuk berlari menemuinya, meninggalkanku sendi

u selama dua tahun, memberikannya pada Eva sebagai hadiah. Mereka

ditya yang berjanji padanya bahwa Eva-lah yang

hkan yang bisa dibuang kapan saja dalam perm

ini. Dan aku sudah mengatur agar Upacara Ikatan Suci kami disiarkan secara globa

a

a Adiwi

anggaran terhadap ruang suci Ikatan Batin kami. Itu adalah p

pirang Eva. Eva menempel padanya, aroma tubuhnya-campuran parfum murahan beraroma bunga sintetis-melekat di kulit Raditya seperti penyakit. Di sekeliling mereka

a yang sempurna. Dan

benakku, suara serak penuh penderitaan murni. Ikatan yang telah ditenun Dewi Bulan antara Raditya d

menarik napas pelan dan mantap, menekan penderitaan itu

atan Batin, bukan kepada Raditya, tetapi ke sebuah ko

ya

yang sedingin dan setajam angin

a ikatanku dua minggu lagi. Aku ingin disiarkan. Secara global. Setia

ekuatannya yang luar biasa, otoritas Alpha

etelah upacara, kau pulang. Kau akan menghentikan permainan bo

a," kataku

ag

itu te

, dan di dalamnya, sebuah cincin batu bulan bersinar dengan cahaya lembut yang magis. Batu ini adalah simbol s

yalah kebohongan busuk. "Kau adalah takdirku, belahan jiwaku. Dewi Bulan member

ar dari dalam benakku, berter

engan sempurna mengalir di pipiku. "Ya, Raditya," bisikku, suara

ia berdiri, menarikku ke dalam pelukannya, aroma pinus dan tanahnya kini tercemar oleh parfum Eva yang memuak

ebohongan yang in

ncanakan upacara dengan semangat yang dulu akan membuat hatiku sakit k

tin. Sekilas bayangan mereka berciuman. Bisikan janji yang dia buat untuknya. Dia in

i tempat lain. Aku melihat tatapan kosong di matanya, senyum tipis yang

ini?" tanyanya, menunjuk sebu

di benaknya, begitu ceroboh dan keras hingga se

a-tiba, ponselnya sudah menempel di telinga.

m keningku

lip pendek yang jelas tentang Raditya yang menyerbu masuk ke kamarnya,

es. Dengan tenang, kuambil ponselku dan kukirim

ketika. "Wira. Siap

-jariku mantap. "Rencana ber

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka