Terjebak Cinta Tuan Arogan

t dan memberikan perta

ungi tubuhnya deng

uan mereka, saat itu pun

menendang kuat-kuat orang yang sudah berada di ata

iar ini benar-benar sulit diata

an erat. Lalu, satu tamparan kera

nya hanya menjadi p

pa yang lebih dahulu menjamah gadis

asi. Apalagi gadis itu masih tersegel rapi!" cetus salah seo

iapa, hah?" laki-laki itu sudah terlihat emosi hing

akan pipinya panas

sangat kuat. Sepertinya dia belum

benar-benar ke

Dengan sekuat tenaga dia meraih dan memuku

H!!" te

engalir dari kepala. D

ndorong tubuhnya. Orang t

ahkan cipratan darah tadi s

njadi gerhana. Mereka semua bangkit dan mengece

a benar-benar lengah. Dia harus bis

i santapan orang-ora

n yang tertutup dengan rapat. Seolah memang ru

ah cukup mabuk malam ini," ucap seorang yan

han memapah tubu

gawal mengikuti me

keras membuat tubuh

k tanpa sengaja m

kejaran dari orang-ora

gguh tidak sengaja, Tuan

a di atas tubuh

kepalanya tidak fokus. Dia

i depannya sudah menaika

adis itu yang berantakan dengan tubuhnya yang

!" hardik seseorang di

ras dan akan menarik tu

kik ketika rambutnya tersangkut

. Saya akan membereska

tak suka sembarangan d

salah menyentuh hukumannya tidak

gkar di pinggang Maureen dan mena

na tuannya s

adi berniat

yo, kita pulang,

ureen kala

dia melihat orang-orang

a mengenal pria itu dan membenamkan w

menatap tuannya yang tak mau

Tuan. Biasanya dia tidak seperti

setiap gerak

kita kembali!" p

erani menentang

malam ini. Besok pagi saat dia bangun

bergema, tapi tetap tida

an semua orang M

enunjukkan peran agar bisa menghindari

ama-lama disana. B

iadakan seperti itu pasti h

dia tidak akan melepask

kan pelukannya dari pri

serigala-serigala kelaparan. Kini dia

. Bisakah kau

an diri saat dia sudah mel

aha melepaskan pegangan era

sakan tubuhnya su

Tuannya penuh penekanan. Dia, m

engerti setelah Tuannya memberi kode

nya sedang men

lemparkan kasar

ggunakan pintu satunya. Pintu tiba-tib

izinkan aku kelu-ar!" Maureen berb

yaman itu se

dan dia tiba-tiba pingsan d

nar merepotkan!"

mparkan begitu saja. Dia, seperti jijik

disentuh ole

nya entah mengapa perasaa

g tak dapat dia

al yang mencurigakan Tuan. Wanita itu memang tak sengaj

da kematian. Sepertinya orang yang terluka dari keluarga Henson, putra p

memberikan laporan karena Tua

nita itu, Tuan!" Martin b

i tidak akan suka berdeka

anmu dan cari tahu siapa wanita ini untukku," ucap Max tiba-

, itu bukan seperti

"Kita kembali, Tuan? Lalu, dia?" Martin melirikkan

tidak mendengar perintahku!" dia menaikkan rahangny

kan stirnya tanpa ingin mend

lengkap tentangnya

dengan pen

rtin tanpa berani men

ali! Ini benar-b

rkata dengan matanya

h bergerak ke

g sepatu yang dipakai

i menyusup ke bawah

ah, akhirnya lepas juga!" dengan setengah kesadaran Mau

penutup bawah miliknya dan