/0/22779/coverbig.jpg?v=c7df2ae606df727a42b8bbece4cef249&imageMogr2/format/webp)
Tersegel Dalam Dunia Palsu
0
Pengisian Ulang
Riwayat Membaca
Keluar
Unduh AplikasiTersegel Dalam Dunia Palsu
Bab 9 Sosoknya begitu anggun
Jumlah Kata:543
|
Dirilis Pada: 20/02/2025
rbahaya, dengan mata tajam seperti belati yang bisa menembus jiwanya. Rambut hitam panjangnya menju
berdiri lebih te
Buka bab ini
/0/30351/coverorgin.jpg?v=1a70ca6c85bd2d369dece791687b8226&imageMogr2/format/webp)
/0/15589/coverorgin.jpg?v=19b448a2d83059ba8d3918d95d7937c5&imageMogr2/format/webp)
/0/20687/coverorgin.jpg?v=cd1175ed73971d72d14a9d65cc1c01ff&imageMogr2/format/webp)
/0/18486/coverorgin.jpg?v=d3a7b1b89ae6f4bcafc3e33877795f7e&imageMogr2/format/webp)
/0/8366/coverorgin.jpg?v=7f911a9bc8a5fc1b2c82524542a66ba8&imageMogr2/format/webp)
/0/20791/coverorgin.jpg?v=e65667aa7d62f9ca14b86f6ae32ad138&imageMogr2/format/webp)
1 Bab 1 Pernikahan yang Terpaksa2 Bab 2 membiarkan gelap meresap ke dalam pikirannya3 Bab 3 tatapannya kosong4 Bab 4 Pria itu berdiri di pintu5 Bab 5 Leon mengamati Vivienne6 Bab 6 Pertaruhan Terbesar7 Bab 7 Vivienne terpaku8 Bab 8 Keputusan Pahit9 Bab 9 Sosoknya begitu anggun10 Bab 10 tubuhnya masih terperangkap11 Bab 11 Cincin yang Tak Terlepas12 Bab 12 terpasang di setiap sudut13 Bab 13 Ketika Semua Hancur14 Bab 14 ancaman yang tak terhindarkan15 Bab 15 Pintu itu masih terbuka lebar16 Bab 16 mendekat dengan kecepatan yang mengancam17 Bab 17 Waktu Vivienne hampir habis18 Bab 18 menghindari jalan utama19 Bab 19 Vivienne bisa merasakan kehadiran20 Bab 20 bisa disembunyikan21 Bab 21 Rantai Tak Terputus22 Bab 22 menunjukkan ekspresi tak terbaca23 Bab 23 Selene muncul di pintu belakang24 Bab 24 seiring dengan getaran yang mengguncang lantai25 Bab 25 wajah yang tak bisa Vivienne lupakan26 Bab 26 Sederhana saja27 Bab 27 Wanita di depannya28 Bab 28 sementara Damien di sisinya29 Bab 29 mencoba meresapi setiap kata30 Bab 30 Kehadiran pria bersenjata31 Bab 31 kendaraan hitam yang menunggu32 Bab 32 pertanyaan yang mendesak33 Bab 33 Kebohongan34 Bab 34 menunggu Alexander berbicara