icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Gairah Sang Majikan

Bab 5 Tangan Nakal

Jumlah Kata:1143    |    Dirilis Pada: Hari ini11:23

, Bu Erna melangkah mengendap-endap bagaik

ng masuk ke kamar mandi untuk membersihkan

sih terkapar lemah di

entinya berdering, karena hari ini Pa

dah sangat kelelahan, akhirnya Pak

angkit dari tempat tidurnya, kemudian pergi

Heru langsung berpakaian,

Erna. Menurutnya, Bu Erna sangat menggairahkan, beda

Pak Heru duduk disofa sam

rah jam dindingnya, ternya

untuk mencari Bu Erna, karena

lihat Bu Erna. Pak Heru kemudian pergi

ru melihat Bu Erna sedang membersi

ta Pak Heru sembari melihat Bu Erna yang sedan

kemana ya Pak?" Tan

ketika merasa penasaran, apa yang

Jawab Pak Heru lalu duduk di ku

enoleh kearah Yanti, yang saat i

ga dengan sikapnya Pak Heru, karena sikapnya

Pak Heru sangat cuek

kembali

encoba mencari alasan, agar Pak Heru tidak bisa mengaj

elah pulang berbelanja, kamu bisa lanj

u Erna bicara, Pak Heru lan

g juga kamu siap-siap." Kata Pa

Pak Heru lalu melihat Yanti yang

kap Pak Heru tidak seperti biasanya. Karena yan

ong." Ujar Pak Heru m

-apa." Jawab Yanti sedikit gugup, ka

takan saja apa yang kamu

" Lagi-lagi Yanti terus menolaknya, k

cepat katakan, karena waktu sa

an Majikannya. Namun melihat Majikannya terus memaksanya, dengan terp

" Jawabnya de

n kalau ia ingin membeli pakaian, namun

an, Bu Erna tidak sanggup membel

an yang dia pakai, semuanya pakaian mur

, kita berangkat sekarang." Kata Pak Heru sambil me

yang bagus, pakaian saya seperti ini

ita langsung berangkat s

mbil mobilnya, sementara Bu Erna sedang menun

n mobil Pak Heru berh

k." Kata

jak Yanti, karena Pak Heru i

h ke arah Yanti yan

rgi kekamar saja dulu." Ujar Bu Ern

i jalannya." Pesan Yanti l

Bu Erna lalu meng

uaaa

asuk kedalam mobilnya Pak Heru

pikir saya sopir kamu." Kata Pak Heru sam

ali keluar, lalu duduk d

dia terpaksa pergi hanya dengan men

saat duduk bersama majikannya. Karena memang ini

lihat kearah jendela, sambil meng

ak Heru langsung memeg

k." Ujar Bu Erna sembari menarik ta

nyakiti kamu kok." Kata Pak Heru samb

ak." Ujar Bu Erna sambil

menolaknya." Kata Pak

ngsung terdiam dan tidak berontak lagi, Karena B

tidak berontak lagi, Pak Heru

menyentuh bagian Intimnya Bu Erna

entikannya, agar tangan nakal Pak H

ni Pak." Ujar Bu Erna sambil

kamu Erna." Ujar Pak H

berbuat apa-apa. Akhirnya dia

nya, Pak Heru menjadi lebih le

an seks dengan Pembantunya, bahkan Pak Heru sudah dib

nya Bu Erna, kemudian memasukan

aba-raba vaginanya Bu Er

sambil menahan desahannya, agar desahannya

mat, Bu Erna sampai mengg

a Bu Erna terus menoleh

mat, akhirnya Bu Erna tak

ah, dengan cepat Bu Erna langsung

rusaha menahan desahannya, hingga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka